SERAYUNEWS— Anies cetak sejarah dengan menyatukan beberapa kelompok supporter sepakbola.
Bobotoh pendukung Persib Bandung memiliki rivalitas panas dengan Jakmania, suporter Persija Jakarta.
Aremania, suporter Arema FC kerap berseteru dengan Bonek, suporter Persebaya Surabaya.
Semuanya akan bersatu meramaikan kampanye akhir paslon 01 Anies-Muhaimin di Jakarta Internasional Stadium (JIS) Jakarta Utara pada 10 Februari 2024.
Catatan BolaSport.com dari Save Our Soccer (SOS), setidaknya ada tujuh korban yang harus kehilangan nyawa akibat rivalitas antara kelompok suporter pendukung Persija dengan Persib Bandung sejak tahun 2012.
Sementara itu, melansir dari laman www.goal.com, terhitung 63 orang tewas karena pertandingan sepakbola sepanjang tahun 1995-2018. Berbagai insiden mulai dari pengeroyokan, pemukulan, penganiayaan, hingga lemparan batu sudah sering terjadi. Terlebih, jika laga tersebut mempertemukan dua klub yang memiliki rivalitas tinggi, termasuk Bonek dengan Aremania.
Keempat suporter ini yang akan ikut hadir. Kabar ini viral di media sosial akun TikTok @dudungagungsaputra1 menyebarkan pesan perdamaian antar suporter Persib Bandung dan Persija Jakarta terkait rencana tersebut.
“Dengan segala hormat kami izin melintas dan bergabung kepada The Jak yang punya tempat dan kawasan. Kami dari Bobotoh ingin bersatu untuk perubahan di JIS pada 10 November 2024,” pesan dari Bobotoh.
“JIS akan jadi saksi berdamainya JAK MANIA BOBOTOH , AREMANIA DAN BONEK berdamai dan bersatu,” tulis akun TikTok @tasikturki.
Kepastian kehadiran para supporter disampaikan Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai NasDem, Ahmad Ali, yang juga Pelatih Timnas Pemenangan AMIN.
“Ada beberapa pendukung klub yang akan bergabung, ya mudah-mudahan Anies Baswedan menjadi pemersatu pendukung klub bola. Ada Jakmania, ada Bobotoh, dan lain lain,” kata Ahmad Ali (1/2/2024).
Ali menyatakan izin menggunakan stadion JIS telah keluar dari Pemprov DKI Jakarta. Untuk keperluan ini, mereka harus membayar uang sewa Rp 2 miliar lebih.
“Insyaallah sudah selesai sih, ya. Izinnya sudah selesai. Persetujuan dari pemerintah daerah sudah selesai. Hari ini insyaallah diselesaikan kewajibannya, 2 sekian miliar sebagai sewanya,” kata Ali.
Kick politics from our football merupakan slogan yang lahir dari keresahan suporter sepakbola yang melihat politik menunggangi sepakbola. Namun demikian, slogan ini tampak tidak relevan untuk saat ini. Sepakbola yang banyak orang gemari membuat aktor politik tertarik untuk terlibat di dalamnya.
Mari buktikan, apa Anies benar-benar akan cetak sejarah?*** (O Gozali)