SERAYUNEWS– Jajaran Polresta Cilacap Polda Jawa Tengah melakukan patroli ke rumah-rumah warga yang ditinggal oleh pemiliknya mudik Lebaran Idulfitri 1445 H ke kampung halaman. Patroli dalam rangka Operasi Ketupat Candi 2024 ini untuk mengantisipasi potensi tindak kejahatan. Selain itu juga memberi keamanan bagi warga.
Adapun Patroli ini digelar jajaran personel di wilayah hukum Polresta Cilacap, pada Selasa (9/4/2024). Patroli tersebut melibatkan personel Polresta Cilacap dan juga Polsek jajaran.
Kapolresta Cilacap Kombes Pol Ruruh Wicaksono, melalui Kasi Humas Ipda Galih Soecahyo memberikan penjelasannya. Dia mengatakan, bahwa patroli ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan mencegah terjadinya tindakan kriminal di rumah-rumah yang ditinggal mudik oleh pemiliknya dalam keadaan kosong.
Menurut Galih, hal ini merupakan upaya proaktif dalam Operasi Ketupat Candi 2024 Polresta Cilacap, guna memberikan perlindungan maksimal bagi warga yang sedang melakukan perjalanan mudik.
“Dalam patroli ini, petugas akan memeriksa secara berkala kondisi rumah kosong, memastikan pintu dan jendela terkunci dengan baik. Selain itu, elakukan pemeriksaan terhadap lingkungan sekitar rumah untuk mengantisipasi adanya potensi tindak kejahatan,” kata Ipda Galih, Selasa (9/4/2024).
Dia menjelaskan, dalam menjaga keamanan selama masa Operasi Ketupat Candi 2024 perlu dilakukan kerjasama antar semua pihak, terutama lingkungan sekitar. Kolaborasi semua pihak akan memberi keamanan yang berlipat.
“Saya mengimbau kepada pemilik rumah yang meninggalkan rumahnya untuk selalu memberikan informasi kepada tetangga atau petugas keamanan. Informasi terkait keberadaan rumah kosong mereka selama mereka berada di luar kota,” imbaunya.
Diketahui, sangat banyak warga Indonesia yang mudik di masa Lebaran saat ini. Tak terkecuali warga di Cilacap. Mereka mudik untuk merayakan Lebaran di kampung halaman. Dengan begitu, banyak rumah yang ditinggal penghuninya. Sehingga, perlu sinergi banyak pihak untuk memberi keamanan pada lingkungan atau rumah yang ditinggalkan warga yang mudik.