SERAYUNEWS – OpenAI kembali menghadirkan inovasi melalui ChatGPT Pulse, sebuah fitur yang dirancang untuk membawa pengalaman AI ke level berikutnya. Lantas, apa itu?
Jika sebelumnya ChatGPT dikenal sebagai asisten berbasis percakapan yang reaktif, kini Pulse hadir untuk menjadikannya lebih proaktif.
Dengan Pulse, Anda tidak hanya menanyakan sesuatu lalu mendapatkan jawaban. AI ini justru bekerja lebih jauh: melakukan riset, mengingat preferensi, lalu menyajikan informasi harian dalam bentuk ringkas.
Pulse memberikan gambaran bahwa ke depan, AI bukan hanya alat untuk merespons, tetapi juga rekan yang bisa membantu Anda tetap terhubung dengan tujuan pribadi, pekerjaan, maupun hal-hal yang Anda sukai.
ChatGPT Pulse pertama kali diuji bersama mahasiswa di Lab ChatGPT.
Dari sinilah OpenAI mengumpulkan banyak masukan untuk menyempurnakan produk ini.
Hasilnya cukup menjanjikan. Mahasiswa menilai Pulse lebih berguna karena bisa diarahkan sesuai kebutuhan.
Misalnya, ketika mereka ingin fokus pada update teknologi, agenda kampus, atau ide belajar, Pulse mampu menampilkan konten sesuai preferensi itu.
Walaupun begitu, sebagai versi awal, Pulse masih memiliki kekurangan.
Terkadang saran yang diberikan kurang tepat atau sedikit ketinggalan zaman.
Namun, OpenAI menegaskan bahwa setiap masukan akan dipelajari untuk meningkatkan kualitas rekomendasi berikutnya.
1. Pembaruan Harian yang Dipersonalisasi
Setiap malam, Pulse melakukan riset asinkron berdasarkan riwayat percakapan, memori, hingga umpan balik pengguna.
Dari situ, Pulse bisa menghadirkan ide-ide sederhana seperti rekomendasi makanan cepat saji hingga strategi besar seperti langkah persiapan triatlon.
2. Integrasi dengan Aplikasi Populer
Pulse juga dapat diintegrasikan secara opsional dengan aplikasi seperti Gmail dan Google Kalender.
Dengan begitu, Anda bisa menyusun agenda, mendapatkan pengingat acara, hingga menerima saran restoran yang relevan dengan jadwal Anda.
Meski begitu, fitur integrasi ini bersifat opsional dan semua konten tetap melewati pemeriksaan keamanan agar privasi pengguna terjaga.
3. Konten yang Dikendalikan Pengguna
Pulse memberi ruang bagi Anda untuk mengatur arah konten.
Topik riset bisa dipilih, mulai dari acara lokal, tips keterampilan, hingga tren profesional.
Tak hanya itu, Anda juga bisa memberi umpan balik positif atau negatif untuk menyesuaikan isi update harian berikutnya.
4. Ringkas dan Fokus
Berbeda dengan feed media sosial yang sering membanjiri informasi, Pulse hanya mengirimkan pembaruan sekali sehari.
Setiap informasi disajikan dalam bentuk kartu visual yang bisa diperluas jika Anda ingin detail lebih lanjut.
Kartu ini hanya berlaku untuk hari itu, kecuali Anda menyimpannya.
OpenAI merencanakan sejumlah peningkatan untuk Pulse.
Mulai dari integrasi lebih banyak aplikasi, pembaruan yang lebih tepat waktu, hingga rekomendasi yang lebih praktis dan actionable.
Tujuan akhirnya adalah menjadikan ChatGPT sebagai asisten AI yang benar-benar proaktif—bukan hanya menjawab pertanyaan, tetapi juga mempercepat pekerjaan Anda dan membantu mencapai tujuan pribadi.
Saat ini, ChatGPT Pulse baru tersedia dalam versi pratinjau untuk pengguna Pro di aplikasi seluler.
Jika Anda penasaran, informasi lebih lanjut bisa diakses melalui situs resmi OpenAI.
Kehadirannya menjadi langkah baru bagaimana kita akan berinteraksi dengan AI di masa depan: lebih personal, proaktif, dan relevan dengan kebutuhan sehari-hari.
ChatGPT Pulse adalah pengalaman AI terbaru dari OpenAI yang berfungsi seperti asisten pribadi digital.
Pulse menyajikan pembaruan harian dalam bentuk kartu visual yang ringkas, bisa dipersonalisasi, dan dapat diarahkan sesuai kebutuhan pengguna.
Dengan fitur ini, ChatGPT bertransformasi dari sekadar alat reaktif menjadi asisten yang lebih proaktif, membantu Anda tetap fokus pada hal-hal penting dalam hidup maupun pekerjaan.***