Cilacap, serayunews.com
Direktur Teknik dan Operasional PT S2P (PLTU Cilacap) Irfan Rahmat memyampaikan, bahwa bantuan tersebut akan terus ditingkatkan dan diberikan secara bertahap, baik untuk warga yang sesang jalani isolasi mandiri manupun kepada tenaga kesehatan. Selain bantuan paket isoman, pihaknya juga menyerahkan bantuan alat Oxygen Concentrator kepada Satgas (Dinas Kesehatan) dan bantuan paket sembako berupa beras kepada tenaga kesehatan.
“Kita berikan 500 paket, setiap paket berisi madu 500 ml dan maker satu boks, bantuan diberikan secara berjenjang. kita juga berikan bantuan lima unit Oxygen Concentrator dan jumlahnya akan ditambah mudah-mudahan bulan Agustus sudah datang dan kita tambah lagi,” ujar Irfan saat memberikan keterangan, Senin (26/07/2021).
Selain itu, untuk percepatan program vaksinasi, para pekerja dan karyawan PLTU juga ikut program vaksinasi massal yang diselenggarakan Forkopimda dengan fasilitas tempat di area PLTU Cilacap.
“Harapan kita yang pertama untuk pemulihan ekonomi, agar Cilacap bisa menekan angka lajunya pandemi, seiring pandemi turun ekonomi bisa tumbuh,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Cilacap Dian Setyabudi mengucapkan terimakasih kepada para pengusaha di Cilacap yang ikut peduli dalam membantu menangani Covid-19. Sebeb menurutnya angka kematian akibat Covid semakin meningkat, sehingga adanya bantuan obat maupun vitamin dari Perusahaan bisa membantu meningkatkan imun masyarakat yang sedang jalani isoman.
“Inilah wujud berbagi dari para pengusaha di Kabupaten Cilacap melalui Pemerintah, supaya yang isoman mempunyai daya imunitas yang cukup, seperti konsumsi vitamin, madu, minum obat dan istirahat, mudah-mudahan cepat sehat untuk menekan angka jumlah kematian di Cilacap yang cukup tinggi, hari kemarin saja sudah ada 35 orang, dan pernah menembus 40 orang satu hari,” ujarnya.
Dian menambahkan, bahwa bantuan yang dari para pengusahan dikumpulkan bagian Kesra Setda Cilacap, kemudian bantuan tersebut disalurkan kepada masyarakat yang jalani isoman melaui Camat.
“Oleh karena itu Pak Bupati, Sekda, mengetuk hati para pengusaha yang di Cilacap melalui CSR supaya membantu masyarakat yang isoman, apapun bentuknya tetapi kita tidak menerima uang namun berupa barang, yang nantinya kita teruskan kepada warga yang isoman, misalkan bentuk beras, susu, vitamin atau apapun kita terima, kemudian dihimpun dibagian Kesra Setda Cilacap,” ujarnya.
Dian menambahkan, dari data angka Kasus Covid aktif di Cilacap berjumlah sekitar 1958, dengan jumlah yang jalani isolasi mandiri sekitar 75% atau sekitar 1400 orang, sedangkan sisanya dirawat (isolasi) di rumah sakit.
