SERAYUNEWS-Erik ten Hag dipecat sebagai pelatih Bayer Leverkusen. Padahal, dia baru membawa Leverkusen di dua laga Liga Jerman atau Bundesliga 2025-2026.
“Bayer 04 Leverkusen telah berpisah dengan pelatih kepala Erik ten Hag dengan segera.Untuk sementara, staf asisten pelatih akan mengambil alih latihan,” begitu pernyataan Leverkusen di Instagram resminya, Senin (1/9/2025).
Di dua laga awal Bundesliga, Leverkusen kalah 1-2 dari Hoffenheim. Kemudian bermain seri 3-3 melawan Werder Bremen.
Ekspektasi pada ten Hag tentu tinggi. Sebab, Leverkusen adalah tim bagus di dua musim beruntun sebelum musim ini. Bahkan, mereka mampu juara Liga Jerman di musim 2023-2024. Itu adalah kali pertama Leverkusen juara Liga Jerman.
Dalam dua musim yang bagus itu, Leverkusen dibesut oleh Xabo Alonso yang mulai musim 2025-2026 jadi pelatih Real Madrid.
Ten Hag bahkan belum merasakan melatih Leverkusen di Liga Champions. Sekadar diketahui, Leverkusen akan bermain di Liga Champions musim 2025-2026.
Apa yang ten Hag alami memang tak mengenakkan. Musim lalu dia dipecat oleh Manchester United. Setelah beberapa bulan menganggur, dia didapuk jadi pelatih Leverkusen, namun dia akhirnya juga dipecat.
Nama tan Hag mekar ketika menjadi pelatih Ajax. Pria yang kini berusia 55 tahun itu membawa Ajax juara Liga Belanda tiga kali yakni pada 2018-2019, 2020-2021, dan 2021-2022. Dia juga membawa Ajax juara KNVB Cup pada 2018-2019, 2020-2021. Kemudian dia melatih Manchester United.
Di Manchester United, ten Hag sebenarnya memberi dua trofi yakni Piala FA dan Piala Liga. Namun, capaian itu tak memiliki arti istimewa bagi Manchester United. Ten Hag tak mampu membawa Manchester United menjad juara di Liga Inggris. Akhirnya, dia dipecat ketika musim 2024-2025 belum usai.
