SERAYUNEWS – Investasi reksadana merupakan investasi resmi yang diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga lebih aman tanpa perlu khawatir uangmu hilang.
Bagi investor pemula, langkah awal yang harus Anda lakukan yaitu memahami cara kerja reksadana.
Secara sederhana, reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana masyarakat yang dikelola oleh badan hukum yang bernama Manajer Investasi, untuk kemudian diinvestasikan ke saham, obligasi, dan instrumen pasar uang.
Berikut adalah tips investasi reksadana pemula yang harus Anda pahami sebelum melakukan pembelian aset di reksadana.
Investor pemula yang belum mengerti dunia investasi cenderung memiliki profil investasi yang konservatif. Artinya yakni mencari reksa dana dengan portofolio yang lebih berorientasi pada instrumen yang lebih stabil.
Adapun pilihan yang cocok untuk investor reksa dana tipe konservatif adalah reksadana pasar uang, pendapatan tetap atau campuran dengan portofolio obligasi dan saham yang bagus.
Bagi investor pemula, penting untuk menetapkan tujuan investasi untuk jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang. Anda bisa mengalokasikan 50% dana investasi di reksadana pendapatan tetap untuk keperluan dana dalam jangka menengah.
Kemudian, menempatkan 20% di reksadana saham. Sisanya untuk memenuhi kebutuhan jangka panjang bisa dialokasikan 30% di reksadana saham.
Reksadana pasar uang termasuk instrumen investasi dengan risiko rendah. Sedangkan reksadana saham dan saham merupakan instrumen investasi dengan risiko tinggi sehingga aman untuk jangka panjang.
Sementara reksadana pendapatan tetap adalah instrumen investasi dengan risiko moderat.
Lakukan riset secara mendalam (do your own research/DYOR) untuk mengenali aset yang akan Anda beli. Hal ini bisa dimulai dari pengelolaan oleh manajer investasi, isi portofolio, status perizinan, hingga rekam jejak kinerjanya yang bisa menjadi bahan pertimbangan.
Perlu dicatat, bahwa jangan menempatkan semua dana di satu aset saja agar kemungkinan risiko dapat terbagi porsinya.
Anda bisa membuat portofolio sesuai dengan profil dan beberapa produk reksadana berdasarkan jenis dan jangka waktunya.
Apabila sudah memahami tips reksadana bagi pemula. Selanjutnya, Anda bisa mencoba melakukan investasi reksadana online sebagai berikut.
1. Cari informasi produk reksadana di platform e-commerce
2. Pilih reksadana yang aman dan terpercaya
3. Lakukan pembelian aset sesuai kebutuhan
4. Lengkapi identitas diri
5. Jika sudah, segera aktivasi akun
6. Lalu, pilih produk reksadana
7. Lakukan pembayaran melalui layanan transfer atau uang elektronik.
Demikian informasi seputar tips investasi reksadana serta cara melakukan pembelian aset lewat reksadana online. ***