Doubel Track merupakan satu program unggulan SMAN 1 Batur dalam membekali para calon alumninya. Melalui program ini, pada lulusan SMAN 1 Batur mendapatkan keahlian sesuai dengan minat bakatnya. Maka, program ini menjadikan SMA 1 Batur disebut “SMA rasa SMK”.
Sedikitnya 97 siswa SMAN 1 Batur mengikuti ujian praktik keahlian minat khusus. Kegiatan tersebut merupakan program unggulan yang dipersiapkan oleh sekolah sebagai modal para siswa untuk terjun di dunia usaha usai lulus sekolah.
Kepala SMAN 1 Batur Linovia Karmelita mengatakan, dalam pembekalan keahlian, pihak sekolah menjalin kerjasama dengan praktisi profesional dan perguruan tinggi. Bahkan, mereka juga harus mengikuti ujian keahlian minat khusus.
Beberapa keahlian yang ada di sekolah tersebut adalah pengolahan roti dan budi daya tanaman hydroponik. Selain itu, mereka juga mendapatkan pelatihan dan strategi untuk pemasaran produk dan jasa pertanian.
“Ini sebagai bekal keterampilan siswa, sehingga nantinya alumni SMAN 1 Batur mendapatkan dua ilmu sekaligus atau double track, yakni mendapatkan ilmu akademik yang dilakukan melalui pembelajaran sekolah, serta keahlian minat khusus yang didapat dari para praktisi dan akademisi,” ujarnya.
Menurutnya, program double track ini sudah mulai dilakukan SMAN 1 Batur sejak tahun ajaran 2020.
“Dengan program ini, kami memiliki tagline SMA rasa SMK, sebab anak didik kami juga mendapatkan keahlian khusus selain akademik. Sehingga mereka juga dapat berwira usaha saat lulus dari SMAN 1 Batur,” katanya.