Purwokerto, serayunews.com
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banyumas, Arie Suprapto yang turut langsung bersih-bersih di Taman Edukasi Sumber Daya Air (Tesda) Kranji. Dia mengatakan, kegiatan bersih-bersih di kawasan dekat aliran Sungai Kranji, sebab sungai merupakan salah satu tempat yang harus selalu dijaga kebersihannya, supaya tidak tercemar sampah.
“Ini merupakan gerakan mencintai bumi, merawat ibu pertiwi yang didengungkan PDI Perjuangan. Hari ini ada tiga kegiatan yang dilaksanakan secara bersamaan di Banyumas, yaitu bersih-bersih kawasan Sungai Kranji, kemudian penanaman pohon di Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden dan di Desa Karanggintung, Kecamatan Kemranjen,” jelas Suprapto.
Untuk penanaman pohon di Desa Ketenger, dipimpin oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Banyumas, dr Budhi Setiawa, dihadiri komandan Te setempat, serta melibatkan PAC dan ranting. Pohon yang ditanam adalah pohon kopi sebanyak 500 pohon. Penaman pohon kopi ini juga melibatkan kelompok tani, mengingat pohon kopi butuh perawatan.
Begitu pula yang di Desa Karanggintung, ada 500 pohon kopi yang ditanam dan dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, para komandan Te serta PAC Kemranjen dan ranting setempat. Sebelum penanaman, sudah dibuatkan lubang terlebih dahulu yang juga sudah diberikan pupuk.
“Pohon kopi ini butuh perawatan khusus dan memang hanya bisa tumbuh dengan bagus di daerah dengan ketinggian minimum 300 meter, sehingga dipilih wilayah Ketenger dan Karanggintung. Kita juga melibatkan para petani setempat, supaya ke depan pohon kopi terpelihara dengan baik,” jelasnya.
Sementara itu, untuk acara bersih-bersih di kawasan Sungai Kranji, selain sekretaris DPC, juga hadir Bupati Banyumas, Achmad Husein. Usai membersihkan area taman bersama para kader PDIP, Bupati mengatakan, butuh kepedulian banyak pihak untuk menjaga wilayah di sekitar sungai. Dan yang dilakukan PDI Perjuangan Banyumas merupakan bentuk kepedulian partai terhadap lingkungan secara konkrit.
“Tesda ini memang agak kurang terawat, padahal bersebelahan persis dengan Sungai Kranji, khawatirnya sampah-sampah bisa masuk ke sungai. Sehingga kegiatan bersih-bersih yang dimotori PDI Perjuangan ini sangat positif untuk menjaga lingkungan, sekaligus kita juga sehat, karena bergerak dan berkeringat,” kata Husein.