SERAYUNEWS – Selama menjalankan ibadah puasa Ramadan, banyak umat Muslim yang merasa cepat mengantuk.
Hal ini tentu saja dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, baik itu bekerja maupun belajar.
Sebagian orang berpendapat bahwa rasa kantuk yang muncul saat berpuasa disebabkan oleh konsumsi nasi saat sahur.
Oleh karena itu, beberapa orang memilih untuk menghindari nasi dan menggantinya dengan sumber karbohidrat lain.
Namun, sebenarnya nasi bukanlah penyebab utama seseorang mudah mengantuk saat berpuasa.
Lalu, apa sebenarnya faktor yang mempengaruhi rasa kantuk tersebut? Simak di sini.
Selain memperhatikan pola tidur, ada beberapa cara lain yang dapat membantu tubuh tetap bugar selama menjalani puasa.
Berdasarkan informasi dari Cleveland Clinic Abu Dhabi, berikut beberapa tips yang dapat Anda terapkan.
1. Olahraga
Aktivitas fisik sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh saat berpuasa. Namun, penting untuk memilih jenis olahraga yang sesuai.
Hindarilah aktivitas fisik yang terlalu berat yang bisa menyebabkan dehidrasi dan kelelahan.
Sebaiknya, lakukan olahraga ringan hingga sedang, terutama di sore atau malam hari setelah berbuka puasa.
Anda dapat meluangkan waktu sekitar 20-30 menit untuk berolahraga. Beberapa pilihan olahraga yang sesuai antara lain jogging, berjalan kaki, bersepeda, dan aerobik ringan.
2. Asupan Protein Seimbang saat Sahur
Ketika sahur, penting untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang agar tubuh tetap fit dan pencernaan terjaga.
Pilihlah makanan yang mengandung kombinasi karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, serta buah dan sayuran.
Sebaiknya hindari makanan yang terlalu asin atau gorengan pada waktu sahur. Sebagai alternatif, pilihlah makanan seperti roti gandum utuh, nasi merah, telur, alpukat, atau pisang. Pastikan juga untuk memenuhi kebutuhan cairan dengan cukup air.
3. Atur Suhu Ruangan agar Tetap Sejuk
Selanjutnya, penting untuk menjaga suhu ruangan agar tetap sejuk. Ketika cuaca panas, tubuh akan lebih cepat berkeringat dan bisa membuat kita merasa lemas.
Pastikan Anda memiliki kipas angin atau pendingin udara (AC) di ruangan untuk menciptakan suasana yang nyaman. Selain itu, jangan lupa mandi di pagi dan sore hari agar tubuh tetap segar dan bugar.
Ketika menjalankan puasa, umat Muslim dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang dapat menjadi sumber energi saat sahur.
Namun, ada beberapa orang memilih untuk tidak mengonsumsi nasi saat sahur, menganggapnya sebagai penyebab rasa kantuk yang berlebihan.
Sebenarnya, nasi bukanlah penyebab utama rasa ngantuk saat berpuasa. Faktor utama yang membuat seseorang mudah mengantuk selama puasa adalah kurangnya waktu tidur yang berdampak pada kebugaran tubuh.
Selama bulan Ramadan, waktu tidur seseorang biasanya berkurang dan tidak seperti biasanya.
Hal ini disebabkan oleh kewajiban untuk bangun sahur sekitar pukul 03.00-04.00 pagi, dilanjutkan dengan ibadah salat Subuh sekitar pukul 05.00.
Setelah itu, banyak orang yang langsung melanjutkan aktivitas mereka, baik itu pergi ke kantor maupun sekolah, sehingga tidak memiliki waktu untuk beristirahat sejenak.
Nah, kurangnya waktu tidur inilah yang menjadi salah satu penyebab rasa kantuk pada siang hari, terutama di pagi dan siang hari.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengatur waktu tidur dengan bijaksana di malam hari sebelum sahur.
Untuk menghindari rasa kantuk di siang hari, sebaiknya tidur lebih awal di malam hari agar memperoleh waktu istirahat yang cukup.
Demikian penyebab mudah mengantuk saat puasa. Semoga bermanfaat.***