SERAYUNEWS– Selain budaya mudik yang menjadi tradisi masyarakat Indonesia, termasuk di Kabupaten Banyumas, ada pula budaya balik atau kembali bekerja ke kota-kota besar seperti Jakarta.
Biasanya, perantau yang pulang ke kampung halaman akan mengajak sanak saudara untuk ikut bekerja di kota-kota tersebut.
Menanggapi fenomena ini, Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, mengimbau masyarakat agar tetap mencari pekerjaan di Banyumas dan tidak perlu membawa keluarga ke Jakarta.
“Harapan saya, sudahlah, tidak usah membawa keluarga ramai-ramai ke Jakarta untuk bekerja di sana. Lebih baik tetap di Purwokerto atau Banyumas,” ujarnya.
Untuk mencegah warganya mencari pekerjaan ke luar kota, Sadewo berkomitmen meningkatkan lapangan pekerjaan di Kabupaten Banyumas.
Berbagai langkah akan dia lakukan, termasuk mendatangkan investor, menciptakan lebih banyak peluang kerja, serta mempermudah perizinan investasi.
“Kami akan berusaha meningkatkan lapangan pekerjaan. Tentu ini bukan hal yang mudah dan memerlukan proses, tetapi InsyaAllah bisa terwujud,” kata dia.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Banyumas, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tahun 2024 tercatat lebih dari 60 ribu orang.
Jumlah ini secara prosentase sekitar 6,18 persen penduduk Banyumas tidak bekerja. Angka ini menunjukkan penurunan dari pada tahun 2023 silam yang mencapai 6,35 persen.
Bupati berharap dengan semakin banyaknya peluang kerja di Banyumas, masyarakat tidak lagi perlu merantau jauh untuk mencari nafkah.