SERAYUNEWS – Ketahui apa saja cabang-cabang ilmu biologi yang jarang diketahui. Tidak hanya botani atau zoologi.
Menurut buku Mudah dan Aktif Belajar Biologi untuk kelas X Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah karya Rikky Firmansyah dkk, istilah biologi berasal dari bahasa Yunani yaitu ‘bios’ yang memiliki arti hidup dan ‘logos’ yang berarti ilmu. Sehingga arti dari biologi adalah ilmu tentang kehidupan.
Masih ada banyak cabang ilmu yang terdapat dalam disiplin ilmu biologi. Biologi memiliki banyak cabang ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup.
Setiap cabangnya akan mempelajari hewan atau tumbuhan secara lebih spesifik. Berikut ada 74 cabang biologi dan pengertiannya.
Berikut daftar sebagian dari cabang-cabang Biologi yang perlu diketahui:
Agronomi: ilmu yang mempelajari tanaman budidaya.
Andrologi: cabang ilmu kedokteran yang khusus mempelajari struktur dan fungsi sistem reproduksi pria (proses, hormon, kelainan, dan lain-lain).
Anatomi: ilmu yang mengkaji struktur dalam tubuh makhluk hidup (tingkat organ dan sistem organ).
Astrobiologi: ilmu yang mempelajari asal-usul, evolusi, penyebaran, dan masa depan kehidupan di alam semesta.
Bakteriologi: Ilmu yang mempelajari kehidupan bakteri dan peranannya bagi kehidupan.
Biologi evolusioner: Ilmu yang mempelajari proses evolusi, asal-usul, dan keturunan jenis-jenis makhluk hidup sepanjang waktu.
Bioinformatika: Ilmu yang mempelajari pemanfaatan teknologi informasi untuk mempelajari dan menyimpan data biologi, misalnya genom.
Biologi kelautan: Ilmu yang mempelajari ekosistem, tumbuhan, dan hewan laut.
Biologi molekuler: Ilmu yang mempelajari penyusun tubuh makhluk hidup tingkat molekuler (tingkat molekul).
Biologi teoritis: Ilmu yang mempelajari pemodelan matematika untuk fenomena biologi.
Biologi sintetis: Ilmu yang mempelajari konstruksi biologi yang tidak ditemukan di alam.
Bioteknologi: Ilmu yang mempelajari penerapan biologi untuk menghasilkan produk guna meningkatkan kesejahteraan manusia.
Biogeografi: Ilmu yang mempelajari distribusi (agihan, penyebaran) spesies di muka bumi, termasuk sejarahnya.
Biofisika: Ilmu yang mempelajari proses biologi melalui metode yang digunakan dalam ilmu fisika.
Biologi kuantum: Ilmu yang mempelajari aplikasi mekanika kuantum dan kimia teoritis pada objek dan permasalahan biologi.
Biokimia: Ilmu yang mempelajari reaksi kimia dalam makhluk hidup, terutama dalam tingkat sel.
Botani: Ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan.
Briologi: Ilmu yang mempelajari tentang lumut.
Dendrologi: Ilmu yang mempelajari tentang pohon maupun tumbuhan berkayu lainnya, seperti liana.
Ekologi: Ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
Entomologi: Ilmu yang mempelajari tentang serangga.
Embriologi: Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan embrio.
Enzimologi: Ilmu yang mempelajari tentang enzim.
Evolusi: Ilmu yang mempelajari tentang perubahan struktur tubuh makhluk hidup secara perlahan-lahan dalam jangka panjang.
Epidemiologi: Ilmu yang mempelajari tentang pola distribusi penyakit.
Eugenetika: Ilmu yang mempelajari tentang hukum-hukum pewarisan sifat.
Endokrinologi: Ilmu yang mempelajari tentang hormon.
Etnobiologi: Ilmu yang mempelajari tentang cara makhluk hidup diperlakukan atau digunakan oleh kebudayaan manusia.
Farmakologi: Ilmu yang mempelajari tentang obat-obatan.
Fisiologi: Ilmu yang mempelajari tentang faal atau fungsi kerja tubuh.
Fisioterapi: Ilmu yang mempelajari tentang pengobatan terhadap penderita yang mengalami kelumpuhan atau gangguan otot.
Fikologi: Ilmu yang mempelajari tentang Alga/ganggang.
Farmakognosi: Ilmu yang mempelajari tentang medikasi atau obat-obatan dari sumber alami seperti tumbuhan, hewan, atau mikroba.
Filogeni: Ilmu yang mempelajari tentang hubungan di antara organisme yang dikaitkan dengan evolusi.
Fotobiologi: Ilmu yang mempelajari tentang interaksi cahaya dan organisme hidup.
Genetika: Ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat.
Histologi: Ilmu yang mempelajari tentang jaringan tubuh tumbuhan dan hewan.
Hematologi: Ilmu yang mempelajari tentang darah.
Herpetologi: Ilmu yang mempelajari tentang kehidupan hewan melata, yakni jenis-jenis reptilia dan amfibia.
Imunologi: Ilmu yang mempelajari tentang sistem kekebalan (imun) tubuh.
Iktiologi: Ilmu yang mempelajari tentang ikan.
Karsinologi: Ilmu yang mempelajari tentang krustasea (udang-udangan dan kepiting).
Kardiologi: Ilmu yang mempelajari tentang jantung dan pembuluh darah.
Limnologi: Ilmu yang mempelajari tentang perairan darat.
Mikologi: Ilmu yang mempelajari tentang fungi.
Mamalogi: Ilmu yang mempelajari tentang mamalia.
Mikrobiologi: Ilmu yang mempelajari tentang mikroorganisme.
Malakologi: Ilmu yang mempelajari tentang moluska.
Morfologi: Ilmu yang mempelajari tentang Bentuk atau ciri luar organisme.
Neurologi: Ilmu yang mempelajari tentang penyimpangan pada sistem saraf.
Nematologi: Ilmu yang mempelajari tentang Nematoda atau cacing gilig.
Ornitologi: Ilmu yang mempelajari tentang burung.
Neurofisika: Ilmu yang mempelajari tentang sistem saraf dalam tingkat molekul.
Onkologi: Ilmu yang mempelajari tentang kanker.
Ontogeni: Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan makhluk hidup dari zigot menjadi dewasa.
Organologi: Ilmu yang mempelajari tentang organ tubuh.
Osteologi: Ilmu yang mempelajari tentang tulang.
Patologi: Ilmu yang mempelajari tentang penyakit dan pengaruhnya.
Palaentologi: Ilmu yang mempelajari tentang fosil dan kaitannya dengan sejarah bumi.
Paleobotani: Ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan masa lampau.
Paleozoologi: Ilmu yang mempelajari tentang hewan purba.
Parasitologi: Ilmu yang mempelajari tentang parasit dan parasitisme.
Protozoologi: Ilmu yang mempelajari tentang protozoa.
Primatologi: Ilmu yang mempelajari tentang primata.
Pulmonologi: Ilmu yang mempelajari tentang paru-paru.
Radiologi: Ilmu yang mempelajari tentang pencitraan medis untuk mendiagnosis dan menyembuhkan penyakit.
Rekayasa genetika: Ilmu yang mempelajari tentang manipulasi sifat genetik.
Sanitasi: Ilmu yang mempelajari tentang kesehatan lingkungan.
Sitologi: Ilmu yang mempelajari tentang sel.
Taksonomi: Ilmu yang mempelajari tentang pengelompokan organisme.
Teratologi: Ilmu yang mempelajari tentang cacat janin dalam kandungan.
Virofisika: Ilmu yang mempelajari tentang mekanika dan dinamika interaksi antara virus dan sel.
Virologi: Ilmu yang mempelajari tentang virus.
Zoologi: Ilmu yang mempelajari tentang hewan.
Demikianlah daftar cabang-cabang ilmu biologi yang perlu diketahui. Apalagi jika berminat dengan pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan biologi.
***