Cilacap, serayunews.com
Program tersebut, bagi masyarakat Cilacap agar bisa mendapatkan paket sembako dengan harga murah. Sementara pelaksanaannya, berlangsung di 24 lokasi dan ditempatkan pada salah satu desa/kelurahan miskin di setiap kecamatan di wilayah Kabupaten Cilacap.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (DPKUKM) Kabupaten Cilacap, Umar Said menjelaskan, operasi pasar hari pertama pada, Selasa (11/10/2022) di Desa Sikanco, Nusawunggu.
“Sekarang ini hari kedua, di Desa Bangkal, Binangun. Kemudian besok di Desa Gentasari, Kroya. Lalu ada lagi Selasa depan di Desa Karangtengah, Sampang,” katanya kepada serayunews.com, Rabu (12/10/2022).
Ia menambahkan, kemudian pada Rabu (19/10/2022) di Gombolharjo, Adipala. Selanjutnya pada hari Kamis di Kalijaran, Maos, lalu pada Selasa (25/10/2022) di Desa Kuripan, Kesugihan dan Jambusari, Jeruklegi. Kemudian pada, Rabu (26/10/2022) di Tritih Kulon, Cilacap Utara dan Donan Cilacap Tengah.
“Kamis (26/10/2022) itu di Tegal Kamulyan, Cilacap Selatan dan Panikel, Kampung Laut. Selanjutnya Selasa (1/11/2022) di Dayeuhluhur, kemudian Rabunya di Madura, Wanareja,” ujarnya.
Ia melanjutkan, pada Kamis (3/11/2022) operasi pasar di Pahonjean, Majenang, kemudian pada Selasa (8/11/2022) di Cilempuyang, Cimanggu. Lalu sehari setelahnya, atau pada Rabu di Gunungtelu, Karangpucung dan di hari Kamisnya di Sidamukti, Patimuan.
“Lanjut Selasa, 15 November di Sidanegara, Kedungreja. Kemudian Rabu di Karanggedang, Sidareja, kemudian Kamis di Segaralangu, Cipari. Lanjut lagi Selasa, 22 November di Layansari, Gandrungmangu, Rabu di Binangun, Bantarsari dan terakhir Kamis di Grugu, Kawunganten,” jelasnya.
Dia menjelaskan, komoditas operasi pasar terdiri atas beras premium sebanyak 3 kilogram, minyak goreng kemasan sebanyak 2 liter, gula kristal putih (gula pasir) sebanyak 2 kilogram, dan terigu sebanyak 1 kilogram yang dikemas menjadi 1 paket. Adapun paket tersebut senilai Rp100 ribu yang hanya dibayar Rp48 ribu karena mendapatkan subsidi dari Pemkab Cilacap.
