SERAYUNEWS – Teknologi yang semakin canggih, membuat para scammer menggunakan banyak cara untuk menipu, salah satunya penipuan berkedok freelance.
Sebagai kejahatan digital, penipuan berkedok freelance tersebut bisa menyasar siapa saja, dari usia muda sampai tua.
Supaya melancarkan aksi penipuan berkedok freelance, para pelaku akan menghubungi Anda melalui WhatsApp atau langsung melakukan panggilan.
Agar terhindar dari penipuan berkedok freelance, Anda harus mengetahui ciri-ciri kejahatan tersebut.
Melansir dari glints.com, terdapat sejumlah ciri-ciri dari penipuan berkedok freelance. Apa saja? Berikut informasinya.
Agar masuk ke perangkap, para pelaku akan mencatut nama perusahaan besar atau job portal beken lainnya.
Kemudian, mereka akan menawarkan Anda pekerjaan freelance. Biasanya, mereka akan meminta Anda untuk menaikkan rating dengan menyukai situs tersebut.
Lantaran menggunakan nama perusahaan yang terkenal, para korban pun cenderung percaya kepada para pelaku
Pekerjaan freelance yang ditawarkan sangat mudah, Anda akan diminta untuk mengerjakan sejumlah tugas.
Adapun tugas tersebut seperti menonton video di YouTube dengan durasi tertentu, kemudian Anda akan mendapatkan komisi.
Ada juga yang meminta untuk like unggahan dan subscribe kanal media sosial tertentu. Bahkan, ada yang diminta untuk memberi ulasan di Google Maps.
Komisi yang ditawarkan pun beragam, mulai dari Rp10 ribu per tugas. Saat tugas ini, mereka akan benar-benar mengirim komisi Anda.
Setelah mengerjakan satu tugas tersebut, mereka akan meminta Anda untuk join grup di Telegram. Di situ, ada banyak anggota yang terlihat antusias.
Melihat pola yang dilakukan, penggunaan aplikasi Telegram sepertinya agar para pelaku bisa dengan mudah menghilangkan jejak.
Setelah melaksanakan sejumlah tugas dan mengirim komisi, mereka akan menawarkan misi explore.
Dari misi explore tersebut, mereka meminta Anda untuk memilih nominal yang harus di top up dengan iming-iming keuntungan mulai dari 30 persen.
Mereka akan terus meminta Anda untuk melakukan top up, dengan dalih agar bisa menarik keuntungan dan modal tersebut.
Dalam kondisi ini, mereka akan terus meminta Anda untuk melakukan deposit dengan jumlah yang sangat besar. Lalu, mereka kabur dan uang tidak kembali.
Demikian empat ciri-ciri penipuan berkedok freelance yang bisa menyasar siapa saja. Tetap waspada dan jangan tergiur.*** (Umi Uswatun Hasanah)