Purbalingga, serayunews.com
Di bawah guyuran hujan, ratusan suporter sepakbola di Purbalingga memanjatkan doa bersama, untuk para korban yang gugur Kanjuruhan. Bertempat di Pendopo Kabupaten Purbalingga, ratusan Braling Mania dan fans club lainnya memanjatkan doa untuk para korban.
Mugi Ari Purwoni sebagai ketua harian Askap PSSI Purbalingga, menyampaikan bahwa acara doa bersama ini merupakan inisiasi polri dan para kelompok suporter di Purbalingga. Rencananya akan dilaksanakan di Alun-alun Purbalingga. Namun karena kondisi hujan, maka digeser ke Pendopo Kabupaten.
“Kami pun turut berduka, turut belasungkawa, yang kami bisa lakukan adalah memanjatkan doa untuk para korban,” katanya, Kamis malam.
Dia menyampaikan, kegiatan seperti ini sudah dilakukan di berbagai daerah. Namun, pihaknya meyakinkan bahwa tetap menyelenggarakan kegiatan ini sebagai bentuk solidaritas sesama suporter. Meski pun memiliki club masing-masing, namun pada dasarnya mereka sangat mendukung persepakbolaan tanah air.
“Biar bagaimana pun, peristiwa itu (di Kanjuruhan, red) sangat memilukan, semoga tidak ada terulang lagi, ini benar-bebar menjadi sejarah,” ujarnya.
Kegiatan dipimpin oleh Wakapolres Purbalingga, Kompol Pujiiono, dan dihadiri juga para tokoh agama. Dalam acara tersebut mereka melakukan doa bersama dan secara simbolis menyalakan lilin sebagai bentuk turut duka.
“Apapun yang terjadi, kami turut prihatin dan kami mencoba mendoakan para korban,” kata Waka Polres.
Pantauan di lokasi, tak kurang dari seratus peserta yang datang pada acara tersebut. Mereka menyalahkan lilin dan membawa poster berisi berbagai tulisan. Suasana haru sangat terasa pada momen tersebut.