SERAYUNEWS– Sebanyak 27 atlet berprestasi telah resmi menjadi abdi negara. Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) berharap, para atlet yang telah menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), dapat menjadi influencer untuk kemajuan pemuda dan olahraga Indonesia.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Ario Bimo Nandito Ariotedjo mengungkapkan, pengangkatan ke 27 atlet berprestasi menjadi ASN di Kemenpora, merupakan salah satu bentuk apresiasi pemerintah.
“Saya juga sudah sampaikan kepada mereka, di era sekarang saya ingin ASN pro aktif dalam program Kemenpora,” ungkap Menpora Dito usai bertemu Ketua Umum PSSI Erick Thohir, dikutip serayunews.com, Sabtu (8/7/2023).
Pihaknya berharap para atlet yang jadi PNS nanti bisa menyuarakan program di Kemenpora. “Minimal menjadi juru bicara atau influencer program Kemenpora yang nantinya bisa menjadi inspirasi pembinaan pemuda dan olahraga kita,” imbuhnya.
Atlet-atlet berprestasi dari cabang olahraga badminton, tenis lapangan, wushu, senam, dan angkat besi, baik yang masih aktif maupun yang sudah pensiun, resmi diangkat menjadi pegawai negeri sipil di Kemenpora.
Atlet dan mantan atlet dari cabang olahraga bulu tangkis mendominasi daftar tersebut. Debby Susanto, Greysia Polii, Tontowi Ahmad, dan Liliyana Natsir adalah sederet mantan atlet dari cabang bulu tangkis yang menjadi PNS.
Sementara itu terdapat pula beberapa nama yang sudah keluar dari pelatnas PBSI seperti Ihsan Maulana Mustofa dan Fitriani. Nama-nama yang masih aktif dan berada dalam pelatnas Cipayung adalah Apriyani Rahayu, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar Alfian, dan Jonatan Christie.
Dari cabang olahraga tenis terdapat dua nama yang menyumbang medali di ajang Asian Games dan SEA Games yakni Aldila Sutjiadi dan Christopher Rungkat.
Sedangkan atlet-atlet lain yang tercatat menjadi PNS adalah Edgar Xavier Marvelo, Felda Elvira Santoso, dan Haris Horatius dari cabang wushu. Kemudian Rifda Irfanalutfi dan Sri Wahyu Agustiani masing-masing dari cabang senam dan angkat besi.