Purbalingga, Serayunews.com
Anjar diketahui hilang setelah insiden kecelakaan air, Sabtu (28/11/2020).
Setelah jasad ditemukan, korban langsung dibawa ke Puskesmas Karangtengah untuk dilakukan pemeriksaan.
“Pukul 14:00 WIB, korban berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan, di sekitar titik lokasi kejadian hanya berjarak kurang lebih 15M dari lokasi korban tenggelam,” kata Kepada BPBD Purbalingga, Umar Fauzi, Senin (30/11/2020) sore.
Disampaikan, korban ditemukan dalam posisi masih tenggelam. Setelah berhasil diangkat, kemudian dibawa ke Puskesmas setempat. Selain pemeriksaan oleh medis, juga dilakukan pemeriksaan oleh tim INAFIS Polres Purbalingga.
“Saat ini korban dibawa di Puskesmas Karangtengah, Kecamatan Kertanegara dan menunggu tim INAFIS untuk dilakukan autopsi,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, musibah tenggelamnya Anjar berawal pada Sabtu (28/11/2020) pagi. Korban mandi dengan pamannya, Sumedi (60) dan dua saudaranya, Nur Ikhsan (10) dan Tofik Setiawan (13). Saat debit air meninggi, pamannya menyuruh ketiga bocah itu naik kedaratan.
Nur Ikhsan dan Tofik Setiawan berhasil naik, tapi Anjar terlambat. Volume air sungai yang meningkat cepat dan arus yang kuat menyeret bocah malang itu.
BPBD bersama SAR Purbalingga, SAR Perwira, Basarnas Cilacap, RAPI Purbalingga, PMI, PRC, MDMC, TNI,Polri dan warga setempat bergerak cepat melakukan pencarian. Setelah pencarian tiga hari, jasad Anjar ditemukan.