SERAYUNEWS – TikTok akan terancam diblokir di Amerika Serikat lantaran dugaan pro Palestina.
Konflik Israel dan Palestina belum juga mereda. Banyak hal yang terdampak oleh konflik ini, salah satunya media sosial TikTok.
Aplikasi asal China ini terancam akan diboikot di Amerika Serikat lantaran dianggap pro Palestina.
Perlu diketahui bila Amerika Serikat merupakan negara yang jelas mendukung Israel.
Bahkan, Amerika juga menyumbang banyak uang untuk persenjataan militer Israel.
Berdasarkan survei yang dilakukan di Amerika Serikat, 51% masyarakat AS dengan usia 18-24 tahun menunjukan sikap pro Hamas atau Pro Palestina.
Para pemuda AS yang mendukung Hamas memiliki argumen bahwa itu tidaklah salah dilakukan karena merupakan balasan atas penindasan yang diterima Palestina selama bertahun-tahun.
Akan tetapi, untuk generasi tua di AS lebih condong untuk mendukung Israel.
Di TikTok pun banyak konten-konten dari Amerika Serikat yang anti-Israel. Karena kebanyakan anak muda mengakses informasi lewat media sosial, maka ini tentu saja cukup berpengaruh.
Salah satu politikus AS, Marco Rubio beranggapan bahwa TikTok dapat menjadi media cuci otak terkait konflik Israel-Palestina dan sarana penyebaran pro-Hamas.
Meski begitu di TikTok sebenarnya pengguna Amerika Serikat tetap terpecah menjadi dua kubu yakni kubu Israel dan Palestina.***
