Banyumas, serayunews.com
Kepala UPT Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Banyumas, Andaru Budilaksono memberikan penjelasannya. Dia mengatakan, seorang pekerja adalah yang pertama mengetahui kebakaran. Kala itu pekerja hendak memberi makan ayam sekitar pukul 00.05 WIB. Ia melihat api pada bagian tabung pemanas ayam.
“Api seketika itu langsung membesar karena bangunan yang terbuat dari bahan yang mudah terbakar,” kata dia.
Setelah itu, pekerja kandang ayam tersebut berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Warga yang melintas di lokasi, langsung menghubungi pemadam kebakaran.
“Kami menerjunkan Regu 1 Pos Kembaran dan Regu 2 Mako Induk. Api berhasil dipadamkan beberapa jam kemudian,” ujarnya.
Akibat kebakaran tersebut, peternakan ayam milik Yuwono (53), warga Desa Dukuwaluh, Kecamatan Kembaran ludes terbakar termasuk ayam yang berada di dalamnya. Atas peristiwa tersebut, perkiraannya korban mengalami kerugian yang cukup besar.
“Dari hasil pemeriksaan kami, api bersumber dari tabung gas pemanas ayam yang bocor. Perkiraannya korban mengalami kerugian mencapai Rp300 juta,” katanya.