SERAYUNEWS – Kumpulan bacaan doa agar hajat terkabul dan cita-cita lekas terwujud. Setiap orang memiliki cita-cita tertentu seperti ingin bekerja di suatu tempat yang diimpikan, ingin memiliki kendaraan, kelancaran suatu acara penting dan lainnya.
Suatu cita-cita membuat seseorang bisa semakin termotivasi untuk mewujudkannya. Giat berusaha untuk mewujudkan setiap hajat atau cita-cita yang diimpikan.
Usaha keras saja tidak cukup untuk mencapainya. Tak lupa untuk terus bersandar dan meminta pertolongan Allah SWT. Salah satunya dengan membaca doa agar hajat terkabul.
Percuma saja melakukan sekeras mungkin jika tanpa doa. Oleh karenanya, terus meluangkan waktu agar Allah SWT meridhoi serta memberikan petunjuk terbaik.
SerayuNews.com telah menghimpun bacaan doa yang bisa diamalkan supaya hajat atau cita-cita lekas terkabul.
حَسْبِيَ اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَعَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَهُوَ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ
Hasbiyallahu la ilaha illa huwa ‘alaihi tawakkaltu wa huwa rabbul ‘arsyil ‘adzim.
“Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki ‘arsy yang agung.”
Allahumma ilaika qoshodtu wa bibabika waqoftu wa bijanibika iltaja’tu wa iyyaka saaltu wa bimuhammadin shallallahu ‘alaihi wa sallama wa alihi wa shohbihi tawassaltu wa bi ambiyaika wa rusulika wa awliyaika tasyaffa’tu faqdli allahumma hajati wa naffis kurbati wa ma nazala bi min khirati.
“Ya Allah, kepada-Mu aku menuju, dan di pintu-Mu aku berdiri, dan di sisi-Mu aku berlindung, dan kepada-Mu aku memohon, dengan Nabi Muhammad Saw, keluarga dan para sahabatnya aku bertawassul, dengan para nabi-Mu, para utusan-Mu dan para wali-Mu aku minta syafaat. Ya Allah, kabulkanlah hajatku, bebaskanlah penderitaanku dan kebingungan yang menimpaku.”
Allahumma innaka ta’lamu sirri wa ‘ala niyyati, faqbal ma’dzirati. Wa ta’lam ma fi nafsi faghfir li dzunubi. Wa ta’lam hajati fa a’thini suali. Allahumma inni as-aluka imanan yubasyir qalbi, wa yaqinan shodiqon hatta a’lama annahu la yushibuni illa ma katabtu li, war ridho bima qodhoita ‘alayya.
“Ya Allah, Engkau mengetahui rahasia dan tindak-tandukku, terimalah permohonan maafku. Engkau mengetahui detak hatiku, ampunilah dosaku. Engkau mengetahui kebutuhanku, kabulkanlah permohonanku. Ya Allah, aku memohon pada-Mu diberikan keimanan yang meresap dalam hati, keyakinan yang teguh sehingga aku yakin bahwa tidak ada apa pun yang akan menimpaku kecuali karena takdir yang telah Engkau catat, dan aku ridha terhadap ketentuan yang Engkau tetapkan untukku.”
***
(Aloysia Nindya P)