SERAYUNEWS – Bacaan doa ketika menghadapi masalah hidup yang begitu sulit. Mohon agar diberi kemudahan saat mendapatkan berbagai cobaan.
Ada doa allahumma yassir wala tu’assir yang artinya permohonan tulus kepada Allah SWT untuk dimudahkan dalam menghadapi berbagai urusan hidup.
Dalam kata “allahumma yassir,” terdapat seruan kepada Allah untuk “mudahkanlah.” Sedangkan dalam “wala tu’assir,” terdapat larangan untuk “jangan dipersulit.”
Umat Islam dapat memanjatkan doa agar dimudahkan segala urusan hidup. Tak dapat dipungkiri banyak tantangan, masalah, serta cobaan hidup yang datang. Bahkan, kadang kala sampai merasa putus asa karena cobaan yang datang bertubi-tubi.
Doa menjadi salah satu cara ikhtiar. Umat muslim dapat terus meminta pertolongan kepada Allah SWT agar diberi petunjuk yang terbaik.
Allahumma yassir wala tu’assir adalah sebuah doa yang mengandung makna mendalam dalam hubungan seorang muslim dengan Allah SWT. Doa tersebut berupa ungkapan permohonan kepada Sang Pencipta agar memberikan kemudahan dalam menghadapi berbagai urusan hidup.
Para ulama juga menjelaskan bahwa doa “allahumma yassir” adalah seruan yang tulus kepada Allah, yang berarti “Ya Allah, mudahkanlah.”
Kemudahan yang dimaksud itu tidak hanya terbatas pada hal-hal materi. Kemudahan tersebut meliputi hal-hal spiritual maupun emosional.
Zaman sekarang ini, banyak orang yang mengucapkan doa allahumma yassir wala tu’assir. Doa tersebut juga dituliskan di media sosial sebagai bentuk pengingat diri dan untuk berbagi kebaikan.
Berikut ini doanya:
اَللّهُمَّ يَسِّرْ وَ لَا تُعَسِّر, بَشِّرُوْوَلَا تُنَفِّرُو
Yassiruu walaa tu’assiruu, basyiruu walaa tunaffiruu.
Arti allahumma yassir wala tu’assir:
“Permudahlah, jangan dipersulit, berilah kabar gembira, jangan ditakut-takuti.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Lantas bagaimana cara mengamalkan doa tersebut? Doa allahumma yassir wala tu’assir bukan hanya sekadar diucapkan atau dibaca. Hal ini juga berkaitan tentang meyakini dengan penuh keyakinan bahwa Allah adalah pemilik kekuasaan mutlak atas segala sesuatu.
Saat membaca doa tersebut juga direnungkan makna di balik setiap kata. Rasakan setiap makna dari doa tersebut. Allah yang berkehendak dan memberikan yang terbaik di waktu yang tepat.
Waktu untuk membaca doa tersebut antara lain saat pagi hari sebelum memulai aktivitas pekerjaan. Umat Islam bisa membacanya sebelum melakukan tugas penting, saat merasakan cobaan berat.
Doa tersebut juga bisa dibaca saat malam hari sebagai salah satu refleksi diri. Selain membaca doa allahumma yassir wala tu’assir, dapat dilanjutkan dengan doa berikut ini:
“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa):
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami.
Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.” (QS. Al Baqarah: 286)
Demikian doa mohon agar dimudahkan dalam berbagai urusan terlebih saat menghadapi cobaan hidup.
***