SERAYUNEWS – Bacaan doa saat hujan deras yang bisa diamalkan umat Islam. Mohon dijauhkan dari bahaya dan bencana alam saat hujan.
Umat Islam dapat mengamalkan doa sunah ketika turun hujan deras. Setiap orang mengharapkan agar hujan menjadi berkah bukan bencana.
Tidak dapat dipungkiri bahwa hujan deras bisa mengakibatkan bencana alam seperti banjir hingga longsor. Jika disertai angin dan petir bisa membuat pohon-pohon tumbang.
Apabila terjadi hujan terus menerus, hingga terdengar guntur hendaknya kita berdoa dan berdzikir kepada Allah SWT. SerayuNews.com telah menghimpun bacaan doa sunah berikut saat hujan.
اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا اللَّهُمَّ عَلَى الأَكَامِ وَالظِرَابِ وَبُطُوْنِ الأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
Allaahumma hawaa lainaa wa laa ‘alainaa, Allaahumma ‘alal-aakaami wazh-zhiroobi, wa buthuunil-awdiyati wa manaabitisy-syajari.
Artinya: “Ya Allah, turunkanlah hujan ini di sekitar kami, jangan kepada rumah-rumah kami. Ya Allah, berilah hujan ini pada daratan-dataran tinggi, bukit-bukit, dasar lembah, dan tempat-tempat tumbuhnya pepohonan.”
Muslim dapat mengucapkan doa berikut ini saat hujan turun ke bumi.
اللَّهُمَّصَيِّباًنَافِعاً
Allahumma shoyyiban nafi’an’
Artinya: “Ya Allah, turunkan lah pada kami hujan yang bermanfaat.”
اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا ,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
Allāhumma hawālainā wa lā ‘alainā. Allāhumma ‘alal ākāmi wal jibāli, waz zhirābi, wa buthūnil awdiyati, wa manābitis syajari.
Artinya: “Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami (memberkahi), bukan di atas kami (memudaratkan). Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuh pohon.”