Jakarta, serayunews.com
Rapimnas Partai Demokrat yang dihadiri oleh ribuan pimpinan Partai Demokrat dari tingkat pusat hingga daerah, serta sejumlah kepala daerah dan anggota Fraksi Partai Demokrat dari DPRD seluruh Indonesia dan anggota Fraksi Partai Dmeokrat DPR RI, menyerukan sejumlah agenda partai.
Termasuk mendukung ketua umum partai, untuk maju sebagai kontestan Pilpres 2024 mendatang.
Dukungan terus muncul dari para pimpinan DPD hingga DPC Partai Demokrat yang hadir, mereka satu suara mendukung Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai kontestan pada Pilpres 2024.
Dukungan ini setelah sebelumnya mereka mengeluh akan kebijakan pemerintah, terkait kenaikan harga BBM yang berimbas pada kondisi masyarakat yang semakin sulit.
Ketua DPC Demokrat Mamuju, Hj. St. Suraidah Suhardi, mengkritisi kenaikan harga BBM maupun tingginya harga sembako yang meresahkan masyarakat Indonesia. Lalu, mereka menyampaikan aspirasi dan masukan, menginginkan AHY maju pada Pilpres 2024.
Dukungan ini juga merupakan kesepakatan 34 Ketua DPD Partai Demokrat se-Indonesia, mereka kompak dan satu suara mendukung AHY sebagai satu-satunya kontestan Pilpres 2024 dari Partai Demokrat.
Dukungan ini disuarakan oleh Didik Mukrianto, anggota Komisi III DPR RI yang juga plt Ketua DPD Kepri bersama dengan para ketua DPD lainnya.
“Sahabat-sahabat DPD se Indonesia ini ingin menyampaikan aspirasinya terkait Rapimnas ini, mereka juga membawa aspirasi yang masin konsisten, yakni menginginkan pada Rapimnas ini menetapkan Ketua Umum AHY sebagai satu-satunya kader yang maju kontestasi Pilpres 2024 yang diusung Partai Demokrat,” katanya.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sendiri, menegaskan bahwa Indonesia memang sedang tidak baik-baik saja. Di hadapan ribuan kader utama Partai Demokrat dari seluruh Indonesia, AHY menjelaskan situasi bangsa dan negara yang cenderung memburuk.
Ada tiga isu utama dari para kader. Tiga isu itu, antara lain, pertama ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Kedua, demokrasi dan kebebasan sipil. Ketiga, keadilan dan penegakan hukum. Karena itu, AHY kemudian mengajak segenap peserta Rapimnas untuk terus menggelorakan semangat perubahan dan perbaikan.
“Demokrat bersama rakyat memperjuangkan perubahan dan perbaikan. Ini narasi kita. Gelorakan semangat ini sampai 2024. DPD siap? DPC siap? Siap. Bersama-sama kita bisa,” kata AHY.
Menurut AHY, keselarasan antara aspirasi dan harapan rakyat dengan gerak langkah Partai Demokrat adalah kunci sehingga berbagai lembaga survei mencatat tren kenaikan elektabilitas Partai Demokrat sepanjang dua tahun terakhir ini.
Karena itu, AHY meminta segenap kader Partai Demokrat jangan sampai mengkhianati kepercayaan rakyat.
Dia mengatakan, situasi bangsa dan negara yang cenderung memburuk juga membuat rakyat mulai membandingkan kehidupan saat ini dengan era pemerintahan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhyono (SBY) pada 2004- 2014.
Menurut AHY, rakyat merindukan kondisi Indonesia ketika SBY menjabat presiden.
“Rakyat juga membandingkan kehidupan mereka dulu dan sekarang. Dulu mah begitu, tapi sekarang? Intinya apa? Rakyat merindukan siapa? SBY dengan kepemimpinan dari Partai Demokrat, ” ujar AHY.
Instruksi AHY
Di penghujung Rapimnas, Ketua Umum Partai Demokrat, AHY memberikan instruksi kepada para pimpinan Partai Demokrat yang hadir. Instruksi ini beristilah 7K, yang harus dijalankan kader di setiap daerah.
Adapun 7K menurut AHY adalah Kepemimpinan, Kerja keras, Keberanian, Kecepatan, Ketegasan, Kesetiaan, dan Kekompakan.