SERAYUNEWS– Sebanyak 939 orang jemaah calon haji (Calhaj) asal Kabupaten Cilacap akan diberangkatkan pada pertengahan bulan Juni 2023. Keberangkatan ratusan jemaah Calhaj Cilacap ini terbagi dalam empat kloter. Salah satu jemaah masih berusia 19 tahun karena menggantikan orangtuanya yang meninggal dunia.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap Mukhlis Abdillah mengatakan, empat kloter jemaah Calhaj Cilacap akan diberangkatkan pada tanggal 13 -14 Juni 2023.
“Pemberangkatan tanggal 13 Juni 2023, kloter 68 sebanyak 156 orang dan Kloter 69 ada 352 orang ditambah pendamping 3 orang jadi 355 orang. Untuk tanggal 14 Juni keberangkatan kloter 70 sebanyak 355 jamaah dan kloter 71 sebanyak 71 jamaah,” ujarnya, Senin (29/5/2023).
Dari 939 jemaah calhaj Cilacap, lanjut Mukhlis, jemaah laki-laki sebanyak 446 orang dan jumlah jemaah perempuan sebanyak 493 orang.
Sedangkan untuk usia termuda 19 tahun bernama Ekani Unsiya Meilinda asal Cilacap Utara, dan jemaah tertua dengan usia 97 tahun bernama Muhammad Shodiq dari Kecamatan Wanareja.
“Yang muda ini jemaah calon haji yang menggantikan orangtuanya karena meninggal dunia. Posisinya dialihkan kepada anak almarhum, sehingga dia layak atau boleh berangkat tahun ini di usia 19 tahun,” imbuhnya.
Mukhlis mengatakan, hingga saat ini proses pemberangkatan jemaah calon haji Cilacap lebih dari 90 persen. Rencananya akan dilaksanakan pelepasan secara seremonial di Pemkab Cilacap tanggal 31 Mei 2023.
“Untuk persiapan teknis sudah kita lakukan termasuk koper-koper jemaah sudah siap. Jadi persiapan tinggal sedikit, Ini menyangkut jamaah cadangan yang belum pasti berangkat,” katanya.
Untuk kesiapan lainnya, Mukhlis berpesan kepada para jamaah untuk memperhatikan kondisi fisik, baik menjelang keberangkatan maupun prosesi haji di Makkah.
“Perhatikan kondisi fisik, sehat prima, keteraturan pola makan, istirahat, memenej waktu saat menjelang keberangkatan atau setelah sampai di sana,” tutupnya.