SERAYUNEWS– Tim Indonesia berhasil menembus final ajang Piala Thomas setelah mengalahkan Taiwan dengan skor 3-0, Sabtu (4/5/2024). Di final, Indonesia akan melawan tuan rumah China. China ke final setelah mengalahkan Malaysia 3-1. Partai final Piala Thomas akan berlangsung Minggu (5/5/2024).
Saat melawan Taiwan,
di partai pertama, Indonesia mampu memetik kemenangan. Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting mengalahkan Chou Tien-chen dengan dua set langsung yakni 21-19 dan 21-18.
Sekalipun menang dalam dua set langsung, tapi laga itu bukan pertarungan yang mudah untuk Ginting. Buktinya, angka yang dihasilkan Chou Tien-chen cukup tinggi dan berjarak pendek dengan angka yang didapatkan Ginting.
Di partai kedua Fajar Alfian/Rian Ardianto kesulitan menghadapi pasangan Taiwan Yang Lee/Wang Chi Lin. Di set pertama pasangan Indonesia tersebut kalah 16-21. Namun di set kedua Fajar/Rian mampu menang dengan skor 21-19. Di set ketiga juga berjalan dengan ketat. Pasangan Indonesia unggul 21-18.
Indonesia unggul 2-0 atas Taiwan. Di laga ketiga, tunggal putra Indonesia Jonatan Christie melawan tunggal putra Taiwan Wang Tzu Wei. Di set pertama Jojo, panggilan Jonatan Christie mampu menang dengan skor 21-11.
Di set kedua pertandingan berjalan ketat. Kedudukan sempat sama kuat 14-14. Pada akhirnya Jojo menang dengan skor 21-16.
Keberhasilan masuk final di edisi kali ini membuat Indonesia mampu ke partai puncak secara beruntun dalam tiga edisi terakhir. Pada Piala Thomas 2020 yang berlangsung tahun 2021 di Aarhus Denmark, Indonesia masuk final dan mengalahkan China dengan skor 3-0.
Dua tahun lalu ketika Piala Thomas berlangsung di Bangkok, Thailand, Indonesia kembali masuk ke final. Sayangnya secara mengejutkan Indonesia kalah 0-3 dari India. Kini Indonesia kembali masuk final dan akan melawan China. Ini adalah ulangan pada Piala Thomas 2020.
Indonesia tentu saja di gerbang mempertajam rekor. Seperti diketahui, Indonesia adalah negara yang paling banyak juara Piala Thomas. Selama pagelaran Piala Thomas, Indonesia mampu menjadi juara sampai 14 kali.
