Kroya, serayunews.com
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Cilacap, Umar Said mengatakan, secara umum bangunan Pasar Kroya relokasi telah berdiri secara penuh. Namun saat ini belum bisa digunakan, lantaran masih membutuhkan fasilitas penunjang lainnya.
“Sudah jadi tapi baru 70 persen, sedang dikebut oleh pihak kontraktornya. Nanti kalau sudah jadi langsung kita relokasi para pedagang ke pasar darurat ini,” katanya kepada serayunews.com, Selasa (10/5/2022).
Ia menjelaskan, pihaknya menargetkan pembangunan Pasar Kroya relokasi tersebut akan rampung kurang lebih dua pekan lagi. Sehingga diharapkan, para pedagang untuk bersiap menempati pasar tersebut sesuai dengan pembagian yang akan dilakukan oleh pihak pengelola dan paguyuban pedagang.
“Dua minggu lagi Insha Allah rampung dan bisa ditempati, nantinya akan ada 630 los semi permanen dengan ukuran setiap losnya maksimal 2 x 1,8 meter,” tuturnya.
Untuk diketahui, pembangunan pasar darurat ini menelan anggaran sebesar Rp 1,8 miliar yang berasal dari APBD Cilacap 2022. Di mana akan difungsikan sebagai pasar darurat pasca musibah kebakaran Pasar Kroya, beberapa waktu lalu.
