SERAYUNEWS – Untuk memenuhi kebutuhan konsumen mendapatkan makanan secara online, murah dan bergizi, GoFood PAS Rp22 ribu kini hadir di Purwokerto.
Head of User Growth Regional Central & West Java, Harris Subhan Rivarep mengungkapkan, saat ini GoFood PAS telah hadir di 18 kota termasuk Purwokerto.
“Inovasi GoFood PAS ini yang pertama di industri online food delivery di Indonesia. Pengguna dapat merasakan PAS kenyangnya, PAS hematnya, dan PASti harganya. Jadi selain menawarkan kurasi, menu dengan pilihan harga akhir yang pasti, pengguna tidak perlu cemas karena GOFood PAS menawarkan all-in,” kata dia, Selasa (6/8/2024).
All-in yang dia maksud, dengan Rp22 ribu warga Purwokerto bakal mendapatkan makanan enak dan sudah termasuk ongkos kirim dan biaya pengantaran. Apalagi GoFood Pas ini, juga mendukung produk UMKM yang ada di Purwokerto.
“Ada menu UMKM yang terjangkau, tapi beberapa user tidak mau beli karena ongkirnya (ongkos kirim, red) mahal. Munculnya GoFood Pas, user bisa mendapatkan makanan yang terjangkau dan enak,” ujarnya.
Inovasi GoFood PAS, juga sejalan dengan semangat Grup Gojek Tokopedia (GoTo) yang bertagline #BerjuangUntukIndonesia.
“Semangat ini untuk terus kami wujudkan melalui inovasi teknologi. Ini memberikan kesempatan kepada jutaan mitra UMKM kuliner, agar dapat tumbuh dan terus berkembang,” kata dia.
Bahkan untuk mempermudah konsumen GoFood PAS, ada validasi data untuk melihat kebutuhan atau makanan dan minuman konsumen.
“Kita sudah melihat dan memvalidasi data, di Purwokerto ini menu paling laku adalah Mi, kremesan, dan nasi goreng. Alhamdullilah, kita punya merchant yang cukup memenuhi,” kata dia.
Kepala Dinas Tenga Kerja, Koperasi dan UMKM Banyumas, Wahyu Dewanto mengungkapkan, pihaknya juga mengapresiasi inovasi GoTo yang meluncurkan produk GoFood PAS.
“UMKM di Banyumas yang masuk dalam katagori mikro sekitar 90 ribu. Dari semua pelaku UMKM, hampir 30 persen di bidang kuliner yang sudah go-digital. Dengan hadirnya ini kami berharap merangsang memasarkan produk-produk UMKM,” kata dia.
Bahkan dengan hadirnya GoFood PAS ini, menjadi sebuah tantangan untuk dinas menciptakan sebuah ekosistem yang bisa lebih maju.
“Nanti kami akan merancang beberapa pelatihan terkait go-digital, agar semakin banyak UMKM yang mengenal go-digital. Apalagi dengan program GoFood PAS ini, saya kira bisa memberikan sebuah tantangan kepada teman-teman UMKM,” ujarnya.