Purwokerto, serayunews.com
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyumas, Sadiyanto mengungkapkan, pada Juni ini angka kematin Covid-19 meningkat. Hal tersebut seiring dengan meningkatkan kasus positif serta munculnya varian Covid-19 baru pada beberapa wilayah di Jawa Tengah yang kemudian juga merambah ke Banyumas.
“Bulan Juni ini meningkat angka kematian Covid-19 jika dibandingkan bulan Mei yang hanya ada 46 kasus meninggal dunia. Sekarang baru memasuki pertengahan bulan sudah ada 48 orang yang meninggal dunia,” katanya, Jumat (18/6).
Angka kematian Covid-19, lanjutnya, sebenarnya sempat mereda pada bulan Maret 2021, dimana kasus kematian hanya 27 orang. Namun memasuki bulan April meningkat menjadi 39 orang dan bulan Mei 46 orang meninggal dunia.
Lebih lanjut Sadiyanto mengatakan, pada bulan Juni ini, kasus kematian terbanyak terjadi pada Selasa (15/6), dimana dalam satu hari kasus meninggal dunia akibat Covid-19 mencapai 9 orang. Sedangkan untuk tanggal 16 dan 17 Juni, masing-masing ada 4 kasus kematian dalam satu hari.
“Angka kematian paling tinggi masih pada bulan Desember 2020, ada 138 orang dan pada bulan Januari 2021 ada 135 orang meninggal dunia. Semoga saja setelah Mei ini akan mereda, dengan catatan masyarakat terus menerapkan protokol kesehatan,” jelasnya.
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dalam skala mikro juga diharapkan mampu meredam penyebaran Covid-19, termasuk adanya larangan berbagai kegiatan yang diikuti banyak orang, seperti ziarah dalam kelompok besar, pengajian dan lain-lain.
Baca juga Pada 21-28 Juni 2021, Dilakukan PPKM Mikro Diperketat di Purbalingga, Ini Rincian Aturannya