SERAYUNEWS– Sebanyak 596 personel gabungan dari TNI, Polri, Pemkab Cilacap dan unsur masyarakat di Kabupaten Cilacap disiagakan dalam rangka Operasi Lilin Candi 2023. Penyiagaan itu menghadapi perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru)
Untuk mempersiapkannya, ratusan personel gabungan itu mengikuti apel gelar pasukan di Alun-alun Kabupaten Cilacap, Jumat (22/12/2023). Apel Gelar Pasukan Dipimpin Pj Bupati Cilacap Awaluddin Muuri, didampingi Wakapolresta Cilacap AKBP Arief Fajar Satri dan Dandim 0703 Cilacap Letkol Inf Andi Yuliazi. Hadir pula para pejabat Forkopimda, dan sejumlah unsur lainnya.
Wakpolresta Cilacap AKBP Arief Fajar Satria mengatakan, selain menyiagakan personel, Operasi Lilin ini juga menyiagakan belasan pos pengamanan di sejumlah titik seperti gereja dan tempat wisata atau keramaian.
“Operasi Lilin Candi dilaksanakan selama 12 hari, mulai tanggal tanggal 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024. Dalam mendukung pengamana disiagakan sebanyak 1 pos pelayanan dan 13 pos pengamanan,” ujarnya.
Wakapolresta menyebut, dalam pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru melibatkan petugas gabungan yang terdiri dari Unsur lengkap seperti TNI, Polri, Satpol PP, Basarnas, Linmas, Dishub, Dinkes, stakeholder, dan masyarakat mitra Polri.
“Untuk jumlahnya ada 596 personel gabungan, di bawah Pos Pam ada Sub Pospam yang melaksanakan pengamanan di gereja, kita menjamin kelancaran peribatan dan menyambut tahun baru dengan aman dan tertib,” ujarnya.
Adapun untuk sasaran pengamanan meliputi tempat ibadah yakni Gereja Kristen 129 unit dan Gereja Katolik 15 unit. Selain itu pengamanan juga dilakukan pada terminal, pelabuhan, bandara, stasiun, pusat perbelanjaan, obyek wisata dan obyek konsentrasi massa pada malam pergantian tahun seperti Alun-alun Cilacap.
Pj Bupati Cilacap Awaluddin Muuri juga menekankan pentingnya menciptakan situasi aman dan kondusif karena momentum perayaan natal dan tahun baru kali ini bersamaan dengan masa kampanye Pemilu 2024.
“Pemerintah daerah tidak mengadakan gelaran hiburan seperti biasanya, untuk menjaga kondusivitas sesuai dengan amanat Kapolri hal-hal yang mengundang kerawanan kita kurangi,” ujarnya.
