Purwokerto, serayunews.com
Racikan masakan Chef Aston Imperium Purwokerto, Kuswanto, sudah pasti nendang di lidah. Mulai dari aneka jenis takjil seperti kolak pisang, kolak bola-bola ketan, hingga gorengan, cake serta makanan berat. Untuk gorengan yang menjadi hidangan wajib bagi sebagian besar masyarakat saat berbuka, Chef Kuswanto menghadirkan martabak special.
“Salah satu menu andalan kita dalam Ramadhan Ceria tahun ini adalah martabak, resepnya kita buat berbeda. Lebih crispy dan konsumen bisa memilih untuk langsung mencampurkan rasa pedas pada isi martabak atau tidak,” terangnya.
Meskipun menghidangkan 70 menu setiap harinya, namun Chef Kuswanto mengatakan, setiap hari tetap ada menu yang berbeda. Pada hari pertama Ramdhan Ceria, Jumat (24/3/2023) petang ini, kambing guling dan martabak paling banyak konsumen serbu.
Baca juga: [insert page=’rekomendasi-tempat-berburu-takjil-untuk-berbuka-puasa-di-purwokerto’ display=’link’ inline]
Sementara itu, Assistant Director of Sales Aston Imperium Purwokerto, Richy Hermawan memberikan penjelasannya. Dia mengatakan, walaupun baru hari pertama buka, sudah banyak pelanggan dari luar kota. Para pelanggan itu melakukan reservasi untuk berbuka puasa di Aston. Seperti dari Cilacap, Purbalingga, hingga Banjarnegara.
“Reservasi melalui nomor WhatsApp yang tertera pada flyer ataupun dari informasi sales kami. Kita memang memiliki pelanggan setia dari berbagai kota di luar Purwokerto, misalnya yang dari Banjarnegara. Mereka bisa datang khusus ke Purwokerto hanya ingin berbuka puasa di Aston, karena memang kita sangat menjaga cita rasa masakan,” tuturnya.
Pada hari pertama Ramadhan Ceria, Imperium Resto Hotel Aston terlihat penuh pengunjung sejak pukul 16.30 WIB. Bukan hanya keluarga saja, tetapi juga ada beberapa rombongan milenial yang ingin berbuka puasa di Aston.
Salah satu konsumen, Robin menuturkan, dari sekian banyak hotel di Kota Purwokerto, masakan di Hotel Aston merupakan yang selalu lezat dan konsisten menjaga cita rasa. Robin mengaku sangat menyukai stand aneka gorengan, karena bisa memilih dan menunggu untuk digoreng terlebih dahulu.
“Saya tadi makan mendoan sudah pasti, untuk pembuka puasa, lengkap dengan kolak pisang dan beberapa cake. Kemudian memilih ikan yang digoreng mendadak, kita santap dengan sambal terasi,” ucapnya.