SERAYUNEWS – Hari Guru Sedunia 5 Oktober 2025 apakah upacara dan jadi hari libur sekolah?
Tanggal 5 Oktober setiap tahun diperingati sebagai Hari Guru Sedunia atau World Teachers’ Day. Peringatan ini ditetapkan UNESCO bersama International Labour Organization (ILO), UNICEF, serta Education International sejak tahun 1994.
Tujuannya adalah memberikan penghormatan kepada guru di seluruh dunia atas kontribusi mereka dalam mencerdaskan generasi dan membangun peradaban.
Di tahun 2025, Hari Guru Sedunia jatuh pada Minggu, 5 Oktober. Meski begitu, penting dipahami bahwa di Indonesia peringatan ini tidak ditetapkan sebagai hari libur nasional.
Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) tidak memasukkan tanggal 5 Oktober ke dalam daftar resmi hari libur. Dengan demikian, aktivitas sekolah maupun pekerjaan tetap berlangsung seperti biasa.
Perbedaan utama antara Hari Guru Sedunia dan Hari Guru Nasional memang sering menimbulkan kebingungan.
Hari Guru Sedunia lebih bersifat internasional, dirayakan secara serentak oleh berbagai negara untuk menyoroti pentingnya profesi guru di seluruh dunia.
Sementara itu, Hari Guru Nasional di Indonesia diperingati setiap tanggal 25 November bersamaan dengan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), dan biasanya dilaksanakan dengan upacara bendera di sekolah-sekolah.
Banyak masyarakat yang sempat bertanya apakah akan ada upacara khusus dalam rangka Hari Guru Sedunia 2025, seperti halnya upacara peringatan Hari Guru Nasional yang jatuh setiap 25 November.
Namun, faktanya, tidak ada kewajiban untuk menggelar upacara pada peringatan 5 Oktober ini. Biasanya, peringatan Hari Guru Sedunia dilakukan secara sederhana, misalnya dengan kegiatan internal sekolah, apresiasi simbolis kepada guru, atau sekadar menyebarkan pesan penghormatan melalui media sosial.
Meskipun tidak ada libur ataupun upacara resmi, Hari Guru Sedunia tetap memiliki makna penting. Ini menjadi momentum bagi masyarakat untuk kembali menghargai peran guru dalam dunia pendidikan.
Guru bukan hanya sekadar pengajar di kelas, melainkan juga pembimbing, teladan, sekaligus pilar penting dalam pembentukan karakter bangsa.
Di beberapa sekolah, peringatan ini biasanya diwujudkan dalam bentuk sederhana seperti pemberian ucapan terima kasih, kartu kecil, atau bahkan aksi simbolis siswa yang memberikan bunga atau hadiah kecil kepada gurunya.
Di media sosial, warganet juga sering membagikan kutipan atau ucapan khusus sebagai bentuk apresiasi. Hal ini menunjukkan bahwa meski tanpa seremoni besar, makna penghormatan terhadap guru tetap bisa tersampaikan.
Dengan demikian, dapat ditegaskan bahwa Hari Guru Sedunia pada 5 Oktober 2025 bukan merupakan hari libur sekolah di Indonesia dan tidak ada kewajiban menggelar upacara.
Namun, peringatan ini tetap bisa menjadi ajang refleksi dan ungkapan apresiasi kepada sosok guru yang berjasa besar dalam kehidupan setiap orang.
Demikian informasi tentang penjelasan Hari Guru Sedunia 5 Oktober 2025 apakah upacara dan libur sekolah atau tidak.***