Purwokerto, serayunews.com
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu melalui Kapolsek Patikraja, AKP Azis Muslim menjelaskan dari keterangan saksi kejadian. Korban terjatuh ke sungai sekitar pukul 13.00 WIB. Bermula saat korban bersama enam temannya mengejarkan tugas sekolah di salah satu rumah temannya bernama Athahilah Zacky (15), warga Kelurahan Karangklesem.
“Setelah tujuh siswa tersebut berkumpul, kemudian mereka keluar rumah mengendara sepeda motor untuk mencari kelapa muda, jeruk nipis, serta kapur di daerah pemakaman Tionghoa itu Desa Sidabowa, Kecamatan Patikraja. Karena merasa badannya mereka gatal kemudian mereka bergegas menuju Sungai Banjaran di Desa Kedungwringin,” kata dia, Senin (13/3/2023).
Sesampainya di sungai, mereka kemudian melepaskan pakaian dan turun ke bawah sungai. Namun, korban yang hendak masuk ke aliran sungai justru tepeleset dan tenggelam ke kedalaman sungai kurang lebih dua meter.
Baca juga: [insert page=’ditinggal-dalam-keadaan-kosong-rumah-di-sokaraja-banyumas-terbakar’ display=’link’ inline]
“Enam teman korban berusaha menolong dengan saling berpegangan satu sama lain. Namun, tangan korban tetap terlepas, hingga akhirnya meminta tolong warga yang berada di sekitar lokasi,” ujarnya.
Sekitar 30 menit warga dan sejumlah relawan yang melakukan pencarian, akhirnya berhasil menemukan korban di dasar sungai. Namun, sayangnya korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa. “Saat tim patroli Back Bond Polsek Patikraja melarikan korban ke Klinik Agisna Tanjung, korban ternyata sudah tidak dapat terselamatkan,” katanya.
Atas peristiwa tersebut, pihak kepolisian kemudian menghubungi keluarga korban dan menyerahkan jenazah kepada korban di rumah duka, untuk dikebumikan.
