SERAYUNEWS – Cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Banyumas belakangan ini, dengan hujan deras dan angin kencang, meningkatkan risiko pohon tumbang di berbagai wilayah.
Sebagai langkah antisipasi, Satpol PP Banyumas bersama tim Damkar melakukan pemangkasan sejumlah pohon yang membahayakan.
Aksi pemangkasan pohon ini berlangsung pada, Kamis (12/12/2024) sebagai respons atas aduan masyarakat. Salah satu lokasi yang menjadi fokus adalah Kelurahan Kranji, Kecamatan Purwokerto Timur.
Penebangan meliputi pohon mangga, matoa, dan manggis yang berada di RT 5 RW 6, milik warga bernama Fatimah.
Anggota Satgas Linmas Satpol PP Banyumas, Armen menjelaskan, bahwa pohon-pohon tersebut berbahaya karena posisinya berada dekat kabel-kabel listrik.
“Ada tiga pohon yang sangat mengganggu, apalagi di bawahnya terdapat kabel-kabel yang berisiko rusak jika pohon tumbang,” katanya.
Selain di Kelurahan Kranji, pemangkasan juga di Perumahan Limas Agung dan beberapa lokasi lain yang terdapat pohon besar berpotensi tumbang. Total delapan personel Satpol PP dan tim Damkar terlibat dalam kegiatan ini.
Armen mengimbau masyarakat untuk turut aktif melakukan langkah antisipasi. Terutama jika terdapat pohon besar di sekitar tempat tinggal yang membahayakan.
“Jika ada pohon besar yang berisiko tumbang, kami sarankan segera pemangkasan agar tidak menimbulkan dampak buruk,” ujarnya.
Kegiatan ini harapannya dapat meminimalkan risiko gangguan listrik maupun bahaya lain akibat pohon tumbang. Serta meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya menjaga keselamatan di tengah cuaca ekstrem.