SERAYUNEWS – Penyerang Timnas Indonesia U-23, Hokky Caraka, menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada seluruh pecinta sepak bola Indonesia atas kegagalan membawa Skuad Garuda lolos ke Piala Asia U-23 2026.
Hokky menyampaikan hal tersebut melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @hokkycaraka_, setelah Timnas U-23 kalah dari Korea Selatan dalam babak kualifikasi Grup J.
Meskipun hasilnya tidak sesuai harapan, para pemain dan staf pelatih telah berjuang semaksimal mungkin untuk mendapatkan hasil terbaik.
“Bukan hasil yang kita inginkan, tetapi saya ingin berterima kasih untuk semua pelatih, staf, dan pemain yang sudah berjuang dan telah memberikan yang terbaik untuk mendapatkan hasil yang maksimal,” tulis Hokky.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada seluruh pecinta sepak bola tanah air karena belum mampu membawa Timnas U-23 melangkah ke turnamen utama Piala Asia U-23 2026.
Timnas U-23 Indonesia gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2026 setelah menempati posisi kedua Grup J babak kualifikasi.
Mereka menelan kekalahan tipis 0-1 dari Korea Selatan pada laga terakhir penyisihan yang berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Kekalahan ini menjadi penentu kegagalan Timnas U-23 mencapai babak utama Piala Asia U-23.
Dalam tiga pertandingan kualifikasi, Hokky Caraka tampil sebagai starter melawan Makau yang berakhir dengan kemenangan telak 5-0 untuk Indonesia, serta saat menghadapi Korea Selatan.
Sedangkan pada pertandingan melawan Laos yang berakhir imbang 0-0, ia dimainkan sebagai pemain cadangan.
Sayangnya, meskipun Hokky aktif bermain di tiga laga, ia belum berhasil mencetak gol untuk memastikan tiket lolos ke ajang Piala Asia.
Hokky Caraka mengaku sangat menyesal. Ia merasa tanggung jawab besar ada pada dirinya dan rekan-rekan setimnya yang belum mampu memenuhi ekspektasi besar para penggemar sepak bola Indonesia.
“Dan saya ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pecinta sepak bola di tanah air, dikarenakan kita belum mampu atau berhasil untuk melangkah lebih jauh lagi,” ujarnya dengan penuh rasa kecewa.
Pemain berusia 21 tahun itu menjadikannya sebagai pengalaman penting bagi para pemain muda Timnas Indonesia U-23 untuk berbenah dan lebih siap menghadapi pertandingan selanjutnya.
Ia juga berterima kasih kepada staf pelatih dan seluruh tim yang telah berupaya memberikan yang terbaik selama proses kualifikasi.
Gagal membawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23 2026 memang menjadi pukulan berat, terutama mengingat dua tahun lalu Indonesia berhasil lolos dan tampil di Piala Asia U-23 2024 di Qatar.
Namun, permintaan maaf terbuka dan rasa tanggung jawab Hokky Caraka menunjukkan sikap sportif saat terjadi tekanan publik.
Hal ini menjadi momen evaluasi penting bagi seluruh jajaran Timnas Indonesia U-23, terutama bagi para pemain muda seperti Hokky Caraka yang menjadi tulang punggung lini serangan.
Dengan adanya pelatihan dan persiapan matang, Timnas Indonesia dapat bangkit dan kembali meraih prestasi di masa depan, termasuk pada ajang Piala Asia berikutnya.
