SERAYUNEWS – Menilik kembali perkembangan industri garmen di eks pabrik gula Kalibagor. Perusahaan tersebut, memproduksi brand fashion ternama dunia.
Melalui akun Instagramnya, Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono meninjau proses produksi yang ada di pabrik industri garmen ini.
“Kie lurd aku mau tes tilik Pabrik Garmen neng Kalibagor sing ganune Pabrik Gula” tulis Sadewo di kutip serayunews.com pada Kamis (13/7/2023).
Mayoritas dari buruh pabrik ini, warga Banyumas dan sekitarnya. Sehingga mendapat dukungan pemerintah kabupaten, sebagai usaha mengurangi angka pengangguran.
Sejumlah warganet pun baru menyadari, bahwa brand yang biasa mereka gunakan merupakan hasil produksi di wilayah sendiri.
“ya ampun adoh adoh mborong h&m ning hongkong, jebule gaweane wonge dewek,” ucap @ve_food88 di kolom komentar.
Bernama PT Sansan Saudaratex Jaya yang merupakan perusahaan asal Indonesia, bergerak di bidang industri tekstil dan garmen.
PT Sansan Saudaratex Jaya, sudah memproduksi berbagai macam pakaian dan mengekspornya ke lebih dari 20 negara di dunia.
Ekspansi terus di lakukan dan di dirikanlah unit Produksi Sansan 8 yang berlokasi di Purwokerto. Sansan 8 berdiri di bekas Pabrik Gula Kalibagor.
Melansir dari laman resminya, PT Sansan Saudaratex Jaya, dapat memproduksi berbagai pakaian mulai dari seragam militer, seragam kantor, celana chino, seragam kesehatan, maskapai, hingga wardrobe film Hollywood. Di ungkap, bahwa pabrik ini mampu menghasilkan kain pakaian hingga mencapai lebih dari 2 juta meter per bulannya.
Perusahaan yang berdiri pada bulan Agustus 1987 ini, pertama berdiri di Jl. Cibaligo no.33 Leuwigajah, Cimahi, Jawa Barat.
Produk di hasilkan saat ini telah menembus pasar ekspor, karena produknya dapat memenuhi persyaratan kuaitas standar dari pelanggan yang sangat ketat.
Sehingga dapat di percaya oleh pelanggan, untuk membuat produk-produk yang sesuai dengan keinginan mereka. Adapun beberapa negara dan pelanggan yang telah menjadi tujuan ekspor, sebagai berikut: