Cilacap, serayunews.com
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Cilacap Tulus Wibowo mengatakan, bahwa selain pemeriksaan kartu vaksin dosis pertama, pihaknya juga berencana mengadakan pemeriksaan secara sampling disejumlah perbatasan Cilacap bagi pelaku perjalanan yang akan masuk ke Cilacap.
“Kita dari Dishub jelang natal dan tahun baru tetap akan mengadakan pengecekan di perbatasan dengan sampling, kisaran tanggal 20,21,22 (Desember 2021), arus balik juga akan kita lakukan” ujar Tulus dalam keterangannya, Jumat (05/11/2021).
Adapun titik perbatasan yang menjadi prioritas pemeriksaan, seperti perbatasan Jawa Tengah – Jawa Barat di Pos Mergo Dayeuhluhur dan Rawaapu Patimuan. Sedangkan untuk perbatasan antar Kabupaten Cilacap – Banyumas yaitu di Pos Sampang, dan perbatasan Cilacap – Kebumen di Pos Jetis Nusawungu.
Menurutnya, meskipun Cilacap saat ini berada di level 2, sejumlah kelonggaran sudah ada khususnya bidang transportasi salah satunya yakni tidak lagi menggunakan syarat PCR.
“Syarat antigen juga sudah dicabut lagi, paling kita gunakan (vaksin) dosis satu, nanti kita akan lakukan pada saat operasi di perbatasan sama di terminal,” ujarnya.
Terkait dengan vaksinasi di tempat bagi pelaku perjalanan yang terjaring razia dan terbukti belum divaksin, pihaknya sedang mangkaji ulang dengan mempertimbangkan ketersidaaan vaksin serta kesiapan dari Dinas Kesehatan Cilacap. Sebab menurutnya, vaksinasi yang saat ini gencar dilaksanakan baru menyasar warga Cilacap.
“Kita akan koordinasikan dengan DKK (Dinas Kesehatan Kabupaten) selama vaksinnya ada, selama ini kita operasi vaksin hanya diberikan kepada warga berKTP Cilacap, untuk meningkatkan sasaran vaksin,” ujarnya.
