SERAYUNEWS – Bacaan doa di antara sholat tarawih yang bisa dibaca umat Islam. Pada kesempatan bulan suci Ramadan ini, umat Islam memperbanyak doa.
Tidak hanya melaksanakan ibadah puasa wajib saja tetapi juga melaksanakan sholat tarawih. Sholat ini dikerjakan selama Ramadan.
Namun, ada juga bacaan doa-doa yang dapat dipanjatkan umat Islam kala mengerjakan sholat sunah tersebut. Ada urutan bacaan doa di antara sholat tarawih.
Amat rugi jika dilewatkan umat muslim di bulan penuh berkah dan ampunan ini. Umumnya, sholat tarawih dilaksanakan 8 atau 20 rakaat setelah sholat Isya.
Dalam buku Seri Fiqih Kehidupan 3: Shalat, Ahmad Sarwat menyampaikan para ulama sepakat bahwa di antara sholat tarawih dianjurkan untuk duduk istirahat. Para ulama juga menyatakan duduk istirahat ini dilakukan setiap empat rakaat, walaupun sholat tarawih sendiri terdiri dari dua rakaat salam.
Maksud dari istirahat setiap empat rakaat agar imam tidak terlalu kelelahan dalam memimpin sholat di malam Ramadan itu.
Berikut ini urutan bacaan doa yang bisa dipanjatkan:
Doa yang dibaca antara lain bacaan syahadat, istighfar, permohonan ampun, serta doa memohon ridha dan surga dari Allah SWT. Berikut urutan dan bacaan doanya:
Syahadat Tiga Kali
iأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ
Asyhadu al-laa ilahaa illallah
Artinya: “Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah.”
Istighfar Tiga Kali
أَسْتَغْفِرُ اللهَ
Astaghfirullah
Artinya: “Aku memohon ampunan Allah.”
Doa Mohon Ampunan
اَللّٰهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌ كَرِيْم تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنَّيَ
Allahumma innaka ‘afuwwun kariim tukhibbul ‘afwa fa’fu’anni
Artinya: “Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku yang Maha Mulia.”
Doa Mohon Ridho Allah
اَللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْئَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ وَنَعُوْذُبِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ
Allahumma inna Nas’aluka Ridhoka wal Jannah wa Na’udzhubika min Sakhotika wannaar
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya kami memohon keridhoan-Mu dan surga, dan kami berlindung dari murka-Mu dan siksa neraka.”
اللهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَ النَّارِ. اللهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيْمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنَّا وَ وَالِدَيْنَ وَ عَنْ جَمِيعِ الْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ
Allaahumma inna nas-aluka ridlaaka waljannata wana’uudzu bika min sakhatika wannaari. Allaahumma innaka ‘afuwwun kariim tuhibbul ‘afwa fa’fu anna wa waalidainaa wa’an jamii’il mislimiina walmuslimaati birahmatika yaa ar-hamar raahimiin
Artinya: “Ya Allah kami memohon kehadirat-Mu untuk mendapatkan keridaan-Mu dan surga-Mu. Dan kami berlindung dari kemurkaan-Mu dan dari siksa neraka. Ya Allah sesungguhnya, Engkau Maha Pengampun lagi Maha Mulia, Engkau suka mengampuni sebab itu ampunilah kami dan ampunilah kedua orang tua kami serta kaum muslimin dan muslimat dengan kasih sayang-Mu wahai Tuhan yang Maha Penyayang.”