SERAYUNEWS – Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, bersama para wartawan mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga ketahanan pangan dengan menanam tanaman alternatif selain beras.
Salah satu pilihan yang disarankan adalah talas, yang dapat menjadi sumber pangan pengganti.
“Talas merupakan tanaman pangan yang bisa menggantikan beras,” ujarnya, Minggu (9/2/2025).
Pernyataan tersebut disampaikan saat menanam bibit talas di lahan pertanian Dusun Kaliurip, Desa Damarkasiyan, Kecamatan Kertek, Wonosobo. Gerakan penanaman bibit talas ini menjadi bagian dari peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Komunitas Jurnalis Wonosobo (KJW), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Wonosobo, serta sejumlah pemangku kepentingan lainnya.
Menurut Bupati Afif, menanam talas berarti ikut serta dalam menjaga ketahanan pangan. Oleh karena itu, kampanye dan sosialisasi terkait penanaman tanaman pangan alternatif harus terus digencarkan.
Acara ini juga diikuti oleh perwakilan wartawan, Forum BUMD, serta jajaran Forkopimda setempat.
Bupati Afif menegaskan bahwa meskipun stok beras saat ini masih mencukupi, penurunan luas lahan pertanian dan hasil panen setiap tahunnya menjadi tantangan yang harus diantisipasi sejak dini.
Salah satu solusinya adalah dengan membudidayakan tanaman alternatif seperti talas.
“Saat ini tersedia berbagai jenis tanaman pangan seperti talas, porang, ketela, yakon, pisang, dan umbi-umbian lainnya,” jelasnya.
Para petani diharapkan dapat memanfaatkan lahan yang ada untuk menanam tanaman ini, karena kaya akan gizi dan dapat dikonsumsi sebagai makanan pokok.
Afif juga menyampaikan apresiasi kepada komunitas wartawan yang turut mendukung gerakan ini.
Menurutnya, langkah tersebut selaras dengan program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan dan mencegah potensi krisis pangan di masa depan.
“Kami berharap Wonosobo selalu memiliki pasokan bahan pangan yang cukup bagi seluruh masyarakat. Semoga bibit talas yang kita tanam hari ini tumbuh subur dan memberikan manfaat besar bagi petani serta warga sekitar,” pungkasnya.***