SERAYUNEWS- Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2026 akhirnya resmi diumumkan oleh Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).
Tahun depan, aturan seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) akan sedikit berbeda karena nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA) dijadikan komponen tambahan dalam penilaian.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menegaskan, langkah ini diambil untuk meningkatkan objektivitas seleksi.
Nilai rapor dianggap belum sepenuhnya mampu merepresentasikan kompetensi siswa, sehingga kehadiran TKA diharapkan bisa menjadi penyeimbang.
Bagi siswa SMA/SMK/MA sederajat yang menunggu jadwal pendaftaran SNBP 2026, berikut rangkaiannya:
Ketua Umum SNPMB, Eduart Wolok, menegaskan panitia tidak akan memberikan perpanjangan waktu.
“Belajar dari SNBP 2025, banyak sekolah terlambat finalisasi data. Tahun ini, jadwal ketat tanpa tambahan waktu,” ujarnya.
Kuota sekolah untuk SNBP 2026 tetap berdasarkan akreditasi, dengan tambahan kuota bagi sekolah yang memakai sistem E-Rapor. Rinciannya:
Dengan skema ini, sekolah berakreditasi baik memiliki peluang lebih besar untuk mengirimkan siswanya.
Agar bisa mengikuti SNBP, siswa wajib memenuhi dua syarat utama:
1. Masuk dalam kuota sekolah sesuai akreditasi.
– Contohnya, jika sebuah sekolah akreditasi A memiliki 150 siswa, maka 40% atau sekitar 60 siswa berhak masuk daftar eligible.
Namun, sekolah bebas menentukan siapa saja yang masuk daftar, misalnya peringkat 10–70 jika peringkat 1–9 memilih jalur lain.
2. Memiliki nilai TKA yang digelar awal November 2025.
– Nilai ini menjadi syarat baru yang wajib dimiliki peserta SNBP 2026.
Aturan Pemilihan Program Studi (Prodi) SNBP 2026
Peserta diberi kebebasan untuk memilih prodi, namun tetap ada batasan:
1. Bisa memilih prodi di PTN Akademik atau PTN Vokasi
2. Maksimal memilih 2 prodi dari satu atau dua PTN
3. Jika hanya memilih 1 prodi, bisa memilih PTN di provinsi mana pun
4. Jika memilih 2 prodi, salah satu harus di PTN yang berada di provinsi sekolah asal
Selain jalur SNBP, siswa juga bisa mengikuti jalur tes, yaitu SNBT 2026. Berikut jadwal lengkapnya:
Materi UTBK 2026 terdiri atas:
Tes Potensi Skolastik (TPS): Penalaran umum, pengetahuan umum, pemahaman bacaan, pengetahuan kuantitatif
Total ada 160 soal yang harus dikerjakan dalam waktu 195 menit.
Kenapa Ada Nilai TKA di SNBP 2026?
Eduart Wolok menjelaskan, kehadiran TKA sebagai salah satu syarat SNBP 2026 bertujuan menambah keadilan dalam seleksi.
Pasalnya, nilai rapor antar sekolah sering tidak sebanding karena standar penilaian berbeda.
“Dengan TKA, siswa memiliki pembanding yang sama secara nasional. Namun bobot TKA tetap ditentukan oleh masing-masing kampus,” katanya.
Pendaftaran SNBP 2026 dibuka mulai 3 Februari hingga 18 Februari 2026.
Tahun ini, aturan berubah dengan hadirnya nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA) sebagai syarat baru.
Siswa harus lebih mempersiapkan diri, baik dari segi rapor maupun kemampuan akademik, agar peluang masuk PTN semakin besar.