SERAYUNEWS – Adanya jalan Tol Cilacap-Yogyakarta yang melintasi Kebumen mendapatkan sambutan baik dari bupati dan warganya.
Jalan tol adalah proyek strategis yang keberadaanya dapat meningkatkan kondisi perekonomian di sekitarnya.
Masyarakat dan kabupaten yang sedang berkembang dan bertumbuh dapat memaksimalkan potensi yang ada.
Proyek pembangunan Tol Cilacap-Yogyakarta ini adalah Proyek Strategis Nasional (PSN) dari pemerintah pusat.
Dalam rencana pengembangan awal, akan ada 1 exit tol di Kebumen. Namun, Bupati Kebumen Yazid Mahfudz penambahan 2 exit tol lagi.
“Oleh pemerintah pusat jatah satu exit tol, namun Bapak Bupati menghendaki ada penambahan dua lagi di sebelah barat dan timur. Karena tanpa ada beberapa exit tol, wilayah yang di lalui jalan tol pun tidak akan menerima manfaatnya,” terang Arifin Mohammad, Sekretaris Bappeda.
Melansir dari laman Jatengprov.go.id lokasi exit tol Kebumen tersebut adalah: 1) exit tol Kebumen Kota yang akan dibangun di sekitar Terminal Bus Kebumen.
2) exit tol Kebumen Barat yang akan dibangun di Kecamatan Ayah atau Rowokele, serta exit tol Kebumen Timur yang akan dibangun di wilayah Kecamatan Prembun.
Alasan usulan penambahan exit Tol Cilacap-Yogyakarta di Kebumen adalah karena apabila hanya ada satu exit tol, ada kekhawatirkan Kebumen tidak mendapatkan manfaat dari pembangunan jalan tol.
Sehingga pihaknya bersama OPD terkait akan mengkaji hal tersebut, baik secara teknis maupun finansial.
“Hari ini, kami mengundang OPD untuk meminta saran dan masukan, baik dari segi teknis maupun finansial, termasuk analisis dampak lalu lintas (amdal lalin)-nya. Karena proyek jalan tol ini akan mulai tahun 2022, dan harapannya sudah dapat beroperasi pada tahun 2025,” tambah Arifin.
Dampak dari pembangunan Tol Cilacap-Yogyakarta adalah akan ada 53 desa terdampak tol di Kabupaten Kebumen.
Kemudian 41 desa di Purworejo, 22 desa di Banyumas, dan 16 di Cilacap yang bakal dilalui Tol Cilacap-Jogja.
Jalan Tol Kebumen-Jogja akan menjadi ruas jalan yang di kerjakan pada tahap pertama.
Proses pra rekonstruksi seperti pengadaan lahan, penetapan lokasi, hingga lelang ditargetkan selesai tahun 2024.
Konstruksi akan dmulai Juli 2024 sampai 2026 untuk ruas Tol Kebumen-Jogja.
Berikut ini jadwal pengerjaan konstruksi:
– Tahap 1 SS Kebumen-Jogja: Juli 2024 – Juni 2026
– Tahap 2 SS Soempioeh-SS Kebumen: Januari 2026 – Desember 2027
– Tahap 3 JC Cilacap-SS Soempioeh: Januari 2027 – Desember 2028.
Melihat jadwal di atas, maka jalan Tol Kebumen-Jogja belum bisa dilewati tahun 2026. Rencananya jalan Tol Cilacap-Jogja bisa beroperasi sepenuhnya pada tahun 2029.
Rute pembangunan jalan tol akan melewati kabupaten Cilacap, Banyumas, Kebumen Purworejo. Jalan tol akan berakhir di YIA, Kulon Progo.
Sehingga jalan tol tersebut tidak hanya terhubung dengan Tol Getaci saja. Rencananya akan terkoneksi dengan Tol Pejagan – Cilacap dan Tol Solo – Jogja – YIA.
Berikut ini rute dan peta pembangunan Tol Cilacap-Jogja serta ruas Tol Kebumen-Jogja.
Demikian informasi tentang 3 exit tol Cilacap-Yogyakarta di Kebumen. ***