Banjarnegara, serayunews.com
Operasi Keselamatan Lalu lintas Candi 2023 ini, ditandai dengan gelar pasukan di halaman Mapolres Banjarnegara, Selasa (7/2/2023). Operasi selama 14 hari ini, akan lebih mengedepankan tindakan preemtif dan preventif daripada penegakan hukum atau tilang.
Kapolres Banjarnegara, AKBP Hendri Yulianto mengatakan, untuk Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2023 ini mengambil tema ‘Keselamatan Berlalu Lintas yang Utama dan Pertama’. Untuk itu, jajaran Satlantas akan membagi tindakan selama operasi berlangsung dengan tindakan preemtif 40 persen, preventif 40 persen.
“Kita juga menerapkan tindakan penegakan hukum bagi pelanggar sebanyak 20 persen dengan ETLE statis maupun mobile. Lalu, teguran guna mewujudkan kamseltibcarlantas yang aman, nyaman dan selamat, menjelang datangnya bulan Ramadan,” katanya.
Menurutnya, kegiatan preemtif meliputi penerangan keliling, pemasangan rambu pada tempat rawan laka, penyebaran spanduk. Lalu, leflet, sticker, baliho, adapun preventif pengaturan, pengawalan, patroli, penjagaan.
“Untuk penegakan hukum lebih pada pelanggaran yang kasat mata dan menimbulkan perhatian publik seperti balap liar, tata cara pemuatan, kendaraan tidak sesuai persyaratan teknis dan laik jalan, tidak menggunakan helm, melawan arus, pelanggar lalu lintas yang tidak tercakup kamera ETLE,” katanya.
Dia mengatakan, permasalahan di bidang lalu lintas dewasa ini terus berkembang dengan cepat dan dinamis. Hal ini sebagai konsekuensi, dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk.
“Perkembangan transportasi juga telah memasuki era digital. Operasional order angkutan publik sudah berada dalam genggaman, modernisasi tersebut perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja Polri khususnya Polantas. Sehingga mampu mengantisipasi segala dampak yang akan timbul dari modernisasi transportasi tersebut,” katanya.
Dari operasi ini, dia juga berharap dapat meningkatkan disiplin dalam berlalu lintas masyarakat, serta menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran lalu lintas, serta tingkat fatalitas korban laka lantas.