Cilacap, Serayunews.com
Bupati berpesan agar kades terlantik mengoptimalkan potensi desa dan mewanti-wanti agar tidak menyalahgunakan dana desa. Pelantikan digelar di Pendopo Wijayakusuma Cakti Cilacap, Rabu (17/03/2021).
Adapun Desa Jeruklegi Kulon yang dilantik yakni Ritam Sugianto, sedangkan Kades PAW Ayam Alas yakni Kosim SH. Acara tersebut dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cilacap Purwati, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Cilacap, Ira Tanti, dan sejumlah pejabat.
“Ketika berani mencalonkan diri dan terpilih, maka harus bertanggung jawab untuk memajukan desanya. Potensi desa harus dioptimalkan dan dimanfaatkan, apalagi di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang,” kata Bupati.
Untuk memajukan bangsa, kata Bupati, pemerintah harus mengawali pembangunan dari desa. Namun pengabdian memiliki banyak tantangan. Agar lebih optimal, prinsip Bangga Mbangun Desa harus dilanjutkan karena desa merupakan inti dari kemajuan sebuah pembangunan.
“Saya juga berpesan agar dana desa digunakan dengan baik sesuai kebutuhan desa. Jangan sampai disalahgunakan karena itu adalah dana rakyat. Nanti akan diawasi langsung oleh rakyat,” tandas Bupati
Diwaktu yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades) Cilacap Achmad Arifin Santoso Raden menjelaskan, PAW kades terlantik harus siap melaksanakan kebijakan bangga mbangun desa, mengabdi kepada masyarakat dan harus lebih hati-hati dalam mengelola dana yang ada di desa.
“Desa akan menerima dana desa, alokasi dana desa, bantuan keuangan khusus, bagi hasil pajak dan bagi hasil retribusi. Sehingga penggunaannya harus berdasar peraturan perundangan yang berlaku,” katanya.
Selain itu, menurut Arifin, mereka harus bisa melupakan pelaksanaan Pilkades kemarin. Artinya bisa merangkul warga, baik yang kemarin mendukung maupun yang tidak mendukung Pilkades, karena sekarang sudah menjadi orang nomor satu di desa tersebut.
“Itu sebagai modal dalam rangka melaksanakan pembangunan yang ada, baik di Desa Ayamalas Kroya maupun Jeruklegi Kulon Kecamatan Jeruklegi,” terangnya.
Seperti diketahui pemilihan kepala desa PAW dilaksanakan untuk menggantikan Kepala Desa Jeruklegi Kulon yang sebelumnya tersandung masalah korupsi, dan Kepala Desa Ayam Alas yang meninggal dunia.