Banjarnegara, serayunews.com
Bimbingan perkawinan oleh Kemenag ini, sebagai bagian dari pembentukan perkawinan yang kokoh dan satu bentuk pencegahan perceraian. Para peserta bimbingan ini, merupakan calon pasangan pengantin yang sudah mendaftarkan diri pada KUA di Banjarnegara.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara, Karsono mengatakan, bimbingan ini untuk menambah pengetahuan calon pengantin sebelum mereka mengarungi rumah tangga.
“Bimbingan ini sangat penting, sehingga masing-masing pihak baik suami maupun istri mengetahui hak dan kewajibannya masing-masing. Sehingga akan menjadikan keluarga yang sakinah, mawadah, warohmah,” ujarnya.
Menurutnya melalui bombingan ini, calon pengantin harapannya dapat memahami dan menyelami, mengetahui dasar-dasar perkawinan. Lalu, tujuan perkawinan yang sesuai syariat agama dan undang-undang, mengetahui kewajiban suami maupun isteri.
“Dengan bimbingan ini harapannya dapat memberikan pemahaman kepada calon pengantin, tentang bagaimana menjalani kehidupan rumah tangga yang baik,” ujarnya.
Kepala Seksi Pembinaan Masyarakat (Kasi Binmas) Islam Ali Mustofa mengatakan, bimbingan perkawinan ini juga bagian dari upaya mencegah terjadinya perceraian. Sebab, keputusan untuk menikah adalah hal penting. Tak hanya itu, mereka juga harus memahami dan mendalami secara luas tentang pernikahan.
“Keduanya harus memahami apa yang menjadi hak dan kewajibannya. Jangan sampai salah satu atau keduanya hanya menuntut haknya tanpa menjalankan kewajibannya, sehingga berujung perceraian,” katanya.
Dalam bimbingan ini, para peserta mendapatkan materi tentang mempersiapkan keluarga sakinah, membangun hubungan dalam keluarga. Kemudian, memenuhi kebutuhan keluarga, mempersiapkan generasi berkualitas, menjaga kesehatan reproduksi.
