Cilacap, serayunews.com
Kepala Satpol PP Kabupaten Cilacap Luhur Satrio Muchsin menyebut, Operasi Pekat menjelang bulan suci Ramadan menyasar sejumlah rumah kos wilayah perkotaan Cilacap Selasa dini hari (21/3).
“Ada tujuh rumah kos dan satu panti pijat yang kami periksa di wilayah Kota Cilacap. Kami menemukan enam pasang tidak sah. Kita bawa ke kantor untuk pendataan dan pembinaan,” ujar Satrio, Rabu (22/3/2023).
Dalam operasi pekat tersebut, lanjut Satrio, juga melibatkan puluhan petugas gabungan dari Subdenpom IV dan BNN Kabupaten Cilacap.
“Tidak hanya menyasar dugaan pelanggaran tindak asusila maupun prostitusi, operasi pekat kali ini juga untuk mendeteksi peredaran dan penyalahgunaan narkotika,” imbuhnya.
Baca juga: [insert page=’jelang-ramadan-polresta-cilacap-sita-ribuan-botol-miras-dan-ratusan-liter-ciu’ display=’link’ inline]
Untuk mendeteksi peredaran dan penyalahgunaan narkotika, petugas melakukan pemeriksaan pupil mata dan test urin. Dari 69 orang yang mendapatkan pemeriksaan hasilnya negatif narkoba.
“Operasi pekat ini akan terus kami lakukan menjelang bulan suci Ramadan. Untuk menciptakan suasana aman, nyaman dan kondusif,” tambahnya.
Selain di wilayah Perkotaan Cilacap, Petugas juga menggelar operasi pekat di sejumlah wilayah Kabupaten Cilacap, baik di wilayah Cilacap bagian timur hingga bagian barat.
