SERAYUNEWS- Kartu Lansia Jakarta (KLJ) adalah salah satu bentuk perhatian Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kepada warga lanjut usia yang berasal dari keluarga tidak mampu.
Program bantuan ini rutin disalurkan melalui Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta untuk membantu para lansia memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari.
Memasuki bulan Oktober 2025, banyak masyarakat, terutama penerima manfaat, mulai bertanya-tanya: “KLJ September 2025 kapan cair?”, “Apakah KLJ Oktober 2025 sudah disalurkan?”
Pertanyaan ini ramai muncul karena bantuan KLJ menjadi sumber pendapatan penting bagi sebagian lansia di Ibu Kota.
Berdasarkan informasi terakhir yang dirilis melalui akun resmi Instagram @dinsosdkijakarta, pencairan KLJ terakhir dilakukan pada 26 September 2025. Bantuan tersebut disalurkan secara bertahap langsung ke rekening penerima manfaat.
Namun hingga pertengahan Oktober 2025, belum ada pengumuman resmi dari Dinsos DKI terkait jadwal pencairan KLJ periode Oktober. Oleh karena itu, penerima bantuan diimbau tetap bersabar dan terus memantau informasi resmi melalui kanal digital pemerintah, seperti:
⦁ Website resmi Dinas Sosial DKI Jakarta
⦁ Akun Instagram @dinsosdkijakarta
⦁ Aplikasi JAKI (Jakarta Kini)
⦁ Laman resmi SILADU Jakarta
Langkah ini penting agar penerima tidak mudah tertipu oleh informasi hoaks yang sering beredar di media sosial.
Sambil menunggu pencairan dana, penerima manfaat disarankan untuk memeriksa status penerimaan KLJ secara mandiri. Ada dua cara mudah yang bisa dilakukan, baik melalui website maupun aplikasi resmi Pemprov DKI.
1. Cek Melalui Website SILADU Jakarta
Berikut langkah-langkahnya:
⦁ Kunjungi situs resmi https://siladu.jakarta.go.id
⦁ Masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sesuai KTP Anda.
⦁ Klik tombol “Cek”.
⦁ Tunggu beberapa saat hingga sistem menampilkan status penerima bantuan Anda.
Website SILADU akan menampilkan informasi apakah Anda masih terdaftar sebagai penerima KLJ aktif, termasuk periode bantuan yang sedang berjalan.
2. Cek Melalui Aplikasi JAKI
Langkah-langkah menggunakan aplikasi resmi JAKI:
⦁ Unduh aplikasi JAKI (Jakarta Kini) di Google Play Store.
⦁ Login menggunakan akun yang sudah terdaftar, atau buat akun baru jika belum memiliki.
⦁ Pilih menu “Bantuan Sosial”.
⦁ Masukkan NIK KTP penerima bantuan.
⦁ Sistem akan menampilkan status dan jenis bantuan yang diterima.
Dengan dua metode ini, warga dapat mengetahui secara langsung apakah mereka masih aktif dalam program KLJ serta memastikan jadwal pencairan terbaru.
Jika merujuk pada pola sebelumnya, penyaluran bantuan KLJ, KPDJ, dan KAJ biasanya dilakukan pada pekan keempat setiap bulan.
Pada September 2025, Dinsos DKI Jakarta menyalurkan ketiga bansos tersebut secara serentak mulai 26 September 2025, termasuk top-up sebesar Rp300.000 per penerima.
Dengan pola yang sama, pencairan KLJ Oktober 2025 diperkirakan akan dilakukan menjelang akhir bulan Oktober, meskipun jadwal pastinya tetap menunggu konfirmasi resmi dari pemerintah daerah.
Menurut data dari Dinas Sosial DKI Jakarta, total penerima manfaat dari tiga program bantuan sosial utama mencapai 200.684 orang. Rinciannya sebagai berikut:
⦁ 157.755 penerima KLJ (Kartu Lansia Jakarta)
⦁ 23.707 penerima KAJ (Kartu Anak Jakarta)
⦁ 19.222 penerima KPDJ (Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta)
Seluruh bantuan disalurkan langsung ke rekening penerima melalui kerja sama dengan bank penyalur, guna memastikan transparansi dan akurasi penyaluran dana.
Dinsos DKI Jakarta mengingatkan masyarakat untuk tidak mempercayai informasi dari sumber tidak resmi, terutama yang meminta data pribadi atau biaya administrasi.
Penerima manfaat disarankan hanya mengakses informasi melalui kanal resmi seperti:
⦁ Website: dinsos.jakarta.go.id
⦁ Instagram: @dinsosdkijakarta
⦁ Aplikasi JAKI
⦁ Website SILADU
Langkah ini penting agar penerima bantuan tidak menjadi korban penipuan online atau phishing yang mengatasnamakan program KLJ.
Bagi para lansia penerima manfaat, bantuan KLJ bukan sekadar dana tambahan, melainkan bantuan pokok untuk menopang kehidupan sehari-hari.
Banyak dari mereka bergantung pada pencairan KLJ untuk membeli kebutuhan pangan, obat-obatan, hingga membayar biaya rumah tangga.
Pemerintah diharapkan segera mengumumkan jadwal resmi pencairan agar para penerima bisa merencanakan kebutuhan mereka dengan lebih tenang.
Warga bisa cek status penerimaan melalui SILADU atau aplikasi JAKI untuk memastikan data masih aktif.
Dengan tetap memantau kanal resmi, warga lansia Jakarta diharapkan tidak tertinggal informasi penting tentang pencairan KLJ bulan Oktober 2025.