SERAYUNEWS – Loka POM dan Dinas Kesehatan Banyumas, menemukan bahan makanan yang positif mengandung zat berbahaya di pasaran di Purwokerto.
Ada bahan makanan yang menggunakan zat pewarna pakaian atau Rhodamin B. Selain itu, sejumlah bahan lainnya mengandung formalin atau bahan pengawet.
Kepala Loka POM Banyumas Winanto menyampaikan, ada 21 bahan yang tim ambil sebagai sample dalam pemeriksaan. Setelah uji lab, ada 5 yang positif mengandung zat berbahaya.
“Jumlah sample 21 bahan makanan, 5 positif mengandung bahan berbahaya,” katanya, usai kegiatan di Pasar Manis Purwokerto, Selasa (19/03/2024).
Lima bahan yang mengandung zat berbahaya itu, tiga di antaranya positif mengandung formalin. Dua lainnya, mengandung zat pewarna pakaian atau Rhodamin B.
Bahan yang mengandung formalin yakni produk dari laut, seperti teri dan cumi. Sedangkan bahan makanan yang mengandung pewarna kain, yakni jajanan aromanis dan kerupuk cantik.
“Kita minta penjual untuk menarik dari lapaknya, kembalikan ke supplier,” ujarnya.
Tim Loka POM Banyumas, melakukan Intensifikasi Pengawasan Pangan menjelang Lebaran. Karena distribusi bahan makanan selama momen itu, juga mengalami peningkatan.