Banjarnegara, serayunews.com
Kejadian tersebut bermula saat wilayah Kecamatan Karangkobar, hujan sejak sore hingga malam hari. Sekitar pukul 21.15 WIB, tebing setinggi 5 meter yang ada di Dusun Klesem RT 05 RW 02, Desa Ambal, Kecamatan Karangkobar longsor dan menimpa tiga rumah milik warga.
Tiga rumah yang rusak setelah tertimpa material longsoran adalah milik Rasman, Mirah, dan Jemi. Tiga rumah tersebut, mengalami kerusakan ringan hingga sedang.
“Awalnya, hujan deras di Desa Ambal. Habis salat tarawih, kami mendapatkan laporan dari warga yang mendengar suara gemuruh, ternyata ada tebing longsor dan menimpa rumah milik warga,” kata Kepala Desa Ambal, Supriyanto.
Baca juga: [insert page=’banjarnegara-longsor-lagi-akses-menuju-karangkobar-tertutup-runtuhan-tebing’ display=’link’ inline]
Menurutnya, tidak ada korban jiwa dari kejadian ini, namun harsil perkiraan sementara kerugian material akibat kejadian ini taksirannya mencapai Rp35 juta.
Pemerintah desa sudah melaporkan kejadian ini pada Forkompinca Karangkobar, relawan RAPI lokal Karangkobar, dan BPBD Banjarnegara.
“Kami juga sudah meminta keluarga korban untuk mengosongkan rumah, demi mencegah terjadinya longsor susulan,” katanya.
Koordinator Relawan PAPI Banjarnegara, Tejo Sumarno, membenarkan adanya kejadian tersebut. Namun proses evakuasi tidak bisa setelah kejadian, sebab selain kondisi gelap, lokasi kejadian juga masih hujan.
“Pagi ini kita sudah memberangkatkan tim relawan, termasuk dengan tim relawan dari BPBD, PMI, Damkar, dan tim gabungan lain untuk melakukan pembersihan material longsoran,” katanya.