Purbalingga, serayunews.com – Mayat perempuan tanda identitas ditemukan di Sungai Pekacangan, Kecamatan Kejobong, Rabu (22/7/2020) Malam. Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh Karyo(40) dan Solihin (38), warga Desa Sokanegara yang hendak mencari ikan di sungai tersebut. Sampai saat ini, belum bisa diketahui penyebab kematian mayat tersebut.
“Iya, ada penemuan mayat di sungai. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan terkait identitas mayat tersebut,” kata Kapolsek Kejobong AKP Suswanto, Kamis (23/07/2020).
Diceritakan, bahwa mayat pertama kali ditemukan dua orang yang hendak mencari ikan. Mengetahui hal itu, Karyo dan Solihin melaporkan ke warga lain dan diteruskan kepada petugas Polsek Bukateja. Setelah mendapatkan laporan tersebut, anggota Polsek Bukateja bersama Puskesmas Bukateja langsung mendatangi TKP.
“Setelah di TKP ternyata masuk desa Sokanegara Kecamatan Kejobong Selanjutnya menghubungi Polsek Kejobong & Inafis Polres Purbalingga & piket Reskrim bersama-sama mendatangi TKP melakukan olah TKP dan mengangkat mayat dari sungai,” katanya.
Kapolsek menjelaskan, hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Selanjutnya, polsek Bukateja menyerahkan kasus tersebut ke polsek Kejobong. Mayat tersebut selanjutnya dibawa ke RSUD dr R Goetheng Taroenadibrata Purbalingga untuk dilakukan visum luar. Menurut keterangan sementara dokter rumah sakit, tidak ditemukan adanya tanda kekerasan di tubuh mayat tersebut.
“Saat dilakukan pemeriksaan kami tidak menemukan kartu identitas apapun. Warga sekitar tempat kejadian perkara juga tidak ada yang mengenal korban,” kata AKP Suswanto.
Lebih lanjut disampaikan, mayat perempuan itu diperkirakan berusia 22 tahun. Beberapa ciri-cirinya yakni rambut pendek, kulit sawo matang, tinggi sekitar 140cm, terdapat tahi lalat dileher sebelah kiri, mengenakan baju dress warna biru tua.
“Apabila ada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga bisa melapor untuk mengecek identitas mayat tersebut,” kata dia. (Amin)
