SERAYUNEWS- Aksi teror hingga kontak senjata api terjadi di Mako Lanal Cilacap, Selasa (4/6/2024). Pada peristiwa ini, personel TNI AL Lanal Cilacap berhasil melumpuhkan satu orang pelaku bersenjata api.
Situasi mencekam dengan kontak senjata dan bunyi ledakan keras ini, merupakan bagian dari simulasi latihan peningkatan kemampuan dan profesionalisme prajurit Lanal Cilacap.
Dalam simulasi ini, Mako Lanal Cilacap dapat teror dari orang yang membawa senjata api. Bahkan para pelaku mereror dengan meledakan pos penjagaan. Situasi semakin mencekam, saat personel Lanal Cilacap melakukan perlawanan kontak senjata dengan para pelaku.
Tak butuh waktu lama, kawanan peneror berhasil mereka lumpuhkan dan satu pelaku meninggal dunia. Petugas memperketat penjagaan area sekitar Mako Lanal Cilacap.
Selain simulasi aksi teror, situasi pun kembali memanas. Ada ratusan nelayan, tiba-tiba menggeruduk Mako Lanal Cilacap. Mereka menuntut agar jaring nelayan yang rusak akibat terkena kapal patroli, mendapat ganti rugi.
Meski perwakilan pendemo beraudiensi dengan Komandan Lanal Cilacap, mereka tetap tidak terima dan minta ganti rugi secepatnya.
Tak hanya itu, mereka juga mencoba merangsek masuk namun tim taktis huru-hara Lanal Cilacap menghadangnya, hingga terjadi kontak fisik adu dorong dengan petugas.
Aksi massa semakin beringas, hingga melakukan pelemparan kepada petugas. Untuk menghalau massa, petugas juga menyemprotkan air dengan menerjunkan tim Damkar.
Situasi mereda setelah tuntutan nelayan mendapat persetujuan ganti rugi. Sedangkan untuk nelayan yang terluka, mendapat perawatan tim medis.
Danlanal Cilacap Kolonel Laut (P) Robby Edevaldo mengatakan, latihan ini untuk meningkatkan kemampuan serta kesiapsiagaan prajurit Lanal Cilacap.
“Selain itu juga untuk mengasah naluri tempur seorang prajurit yang tanggap, tanggon dan trengginas,” ujarnya.
Danlanal menambahkan, bahwa latihan ini berlangsung dua hari dengan melibatkan ratusan prajurit Lanal Cilacap. Adapun jenis latihannya antara lain, operasi penanggulangan teror di kapal, teror Mako Lanal Cilacap, dan aksi demo.
Kemudian ada penanggulangan sabotase dan anti teror dengan melibatkan Jihandak, serta penanggulangan serangan udara dan kebakaran.
Selain latihan tempur dan penangulangan teror, juga ada peningkatan kemampuan latihan Peraturan Baris Berbaris, PDD khas TNI AL, tali temali, Pluit. Selain itu menembak laras pendek dan laras panjang, renang militer, dan bongkar pasang senjata.
Kemudian upacara bendera, upacara persemayaman, upacara pemakaman, upacara ziarah nasional dan VBSS di laut.
Peningkatan latihan kemampuan prajurit juga sekaligus dalam penilaian Lanal Teladan, Lanal Cilacap sebagai kandidat Lanal kelas B Teladan Tahun Anggaran 2024 mewakili Kotama Komando Armada (Koarmada) II.
“Oleh karena itu selama dua hari berturut seluruh prajurit dan PNS Lanal Cilacap melaksanakan berbagai kegiatan dalam rangka Penilaian Lanal Teladan tersebut,” imbuhnya.
Wakatim Penilai Lanal Teladan Mabes AL, Kolonel Marinir Idha Mochamad Basri mengatakan, Lanal Teladan di ikuti oleh 6 Lanal di seluruh Indonesia. Masing-masing Koarmada mengajukan 2 Lanal, termasuk Lanal Cilacap yang masuk nominasi Lanal Teladan Tahun 2024.
“Materi yang kita nilai, bidang operasional, bidang personel, bidang material dan logistik, serta bidang umum atau kebersihan. Kita akan ambil satu dari 6 Lanal menjadi Lanal Teladan di seluruh Indonesia Tahun 2024,” ujarnya.
