SERAYUNEWS – Saat bulan Ramadan, Anda harus menahan lapar dan dahaga. Namun, bagaimana jika asam urat kambuh dan Anda ogah membatalkan puasa?
Usut punya usut, terdapat sejumlah cara mengatasi asam urat tanpa Anda harus batalkan puasa, lo.
Apabila ingin mengetahui lebih detail mengatasi asam urat kambuh saat Ramadan secara detail, Anda bisa menyimak artikel ini sampai akhir.
Terdapat berbagai cara untuk mengatasi asam urat yang kambuh ketika Ramadan, tapi tanpa membuat puasa batal. Melansir dari berbagai sumber, berikut informasinya.
1. Kompres Dingin
Apabila nyeri asam urat tidak terlalu parah, Anda bisa melakukan kompres dingin di bagian yang sakit.
Sebagai informasi, kompres dingin ini bisa mengatasi kadar asam urat yang tinggi dengan mengurangi peradangan dan nyeri.
Untuk menggunakan metode ini, Anda bisa membungkus es batu dengan handuk tipis. Kemudian, Anda bisa menempelkan pada sendi sebanyak 20 menit.
Agar hasilnya bisa maksimal, Anda sebaiknya melakukan setiap hari. Namun, jika mengidap masalah saraf, Anda tidak boleh mengoleskan ke tangan dan kaki.
2. Istirahatkan Sendi
Jika merasakan serangan nyeri sendi, Anda harus lekas menghentikan seluruh aktivitas yang sedang dilakukan.
Anda bisa mengistirahatkan sendi yang sedang sakit sampai rasa nyeri atau peradangan dapat membaik dan mereda.
Bahkan, Anda sebaiknya membuat sendi terlalu banyak bergerak, kendati hanya memindahkan barang.
Lebih lanjut, Anda juga harus memposisikan sendi yang sakit akibat asam urat di atas bantal atau benda lunak.
3. Hindari Makanan Pemicu Asam Urat
Selanjutnya, cara mengatasi asam urat kambuh saat ramadhan adalah menghindari makanan pemicu kadar asam urat.
Melansir dari halodoc.com, terdapat berbagai jenis makanan yang menjadi pemicu asam urat.
– Ikan sarden, ikan teri, kerang, dan kalkun
– Jeroan, ginjal sapi, otak
– Roti manis
– Bayam dan daun pepaya
– Kacang-kacangan
– Jagung, seledri, wortel
4. Modifikasi Jadwal Minum Obat
Saat bulan Ramadan, Anda memang tidak boleh mengonsumsi obat saat puasa. Oleh karena itu, Anda bisa modifikasi jadwalnya.
Namun, untuk melakukan metode ini, Anda harus mengkonsultasikan terlebih dahulu ke dokter. Jadi, Anda bisa mendapatkan resep yang tepat.
Pasalnya, ketika Anda berpuasa, cara kerja sejumlah obat pun terpengaruh.
5. Olahraga Teratur
Terakhir, Anda bisa melakukan olahraga secara teratur
Selain dapat membantu untuk mengurangi tingkat stres, olahraga juga akan membantu Anda menjadi lebih sehat dan bugar.
Nah, Anda bisa melakukan olahraga saat jam tidak berpuasa, seperti malam hari. Anda bisa mulai jalan kaki, yoga, atau aktivitas ringan lainnya.
Itulah cara mengatasi asam urat saat Ramadan tanpa harus membatalkan puasa. Semoga bermanfaat.*** (Umi Uswatun Hasanah)