
SERAYUNEWS – Hujan deras tak menghalangi kemeriahan pembukaan Festival Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Banyumas 2025 yang digelar di halaman GOR Satria Purwokerto, Jumat (14/11/2025) malam. Ribuan pegiat olahraga masyarakat tetap memadati area acara untuk mengikuti Opening Ceremony, devile, serta berbagai atraksi dalam gelaran perdana yang diinisiasi KORMI Banyumas ini.
Pembukaan diawali dengan penampilan memukau tari Lengger Banyumas, yang langsung disambut sorakan penonton. Sejumlah tamu penting hadir, di antaranya Wakil Bupati Banyumas Dwi Asih Lintarti, Ny Eny Sadewo, jajaran OPD, serta para ketua organisasi olahraga. Kehadiran mereka memberi suntikan semangat bagi para peserta yang tampil dalam devile.
Devile berlangsung meriah. Puluhan penari tampil atraktif diiringi lagu “Gebyar-gebyar”, sambil membawa bendera merah putih, bendera KORMI, umbul-umbul hingga berbagai atribut lain. Setelah itu, para pegiat olahraga dari berbagai komunitas memasuki area pembukaan dengan penuh antusias.
Wakil Bupati Dwi Asih Lintarti menegaskan bahwa Festival KORMI bukan hanya ajang kompetisi, melainkan gerakan besar untuk memasyarakatkan olahraga.
“Olahraga itu untuk semua orang. Festival ini membuktikan bahwa siapa saja bisa menikmati olahraga tanpa memandang usia, profesi, atau latar belakang apa pun,” ujarnya.
Lintarti menambahkan, olahraga bukan sekadar aktivitas fisik, tetapi juga gaya hidup yang membawa semangat, kebersamaan, dan kebahagiaan. Ia menilai festival ini memberi dampak ekonomi dan sosial, mulai dari menggeliatnya UMKM hingga meningkatnya interaksi sosial dan potensi wisata olahraga di Banyumas.
“Kami ingin membangun masyarakat yang sehat, bugar, produktif, dan sejahtera. Olahraga mampu mempererat persaudaraan serta menumbuhkan kecintaan terhadap daerah dan bangsa,” kata dia.
Ketua KORMI Banyumas Samsudin Tirta mengungkapkan bahwa gelaran perdana Festival KORMI ini mendapat sambutan luar biasa dari Induk Organisasi Olahraga (Inorga). Ada 20 Inorga yang ambil bagian serta berkomitmen menampilkan dua cabang lomba pada Sabtu (15/11/2025).
“Saya apresiasi semua Inorga yang hadir dan siap berlaga. Semoga semuanya berjalan lancar tanpa kendala,” katanya.
Meski ada hadiah berupa uang pembinaan, Samsudin menegaskan bahwa inti dari Festival KORMI adalah silaturahmi dan penguatan komunitas olahraga rekreasi. “Kami ingin menunjukkan bahwa olahraga tidak hanya soal prestasi. Yang utama adalah kebersamaan, kesehatan, dan kegembiraan,” ujar dia.
Samsudin memastikan Festival KORMI akan dijadikan agenda rutin setiap tahun sebagai upaya mengenalkan KORMI kepada masyarakat serta mendorong olahraga rekreasi menjadi bagian dari gaya hidup sehat masyarakat Banyumas.
“Kami ingin olahraga menjadi aktivitas yang menyenangkan dan dekat dengan kehidupan warga,” kata dia.